Sabtu, 29 November 2014
Naskah Pidato : HIV AIDS, Kenali & Jauhi
Assalamualaikum, wr. wb.
Yang terhormat kepala sekolah SMA Negeri 01 Tanjung. Yang terhormat bapak ibu guru beserta jajaran staf administrasi SMA Negeri 01 Tanjung. Yang terhormat teman-teman ku dari kelas X sampai XII.
Marilah kita panjat kan puji bersyukur kehadiarat Allah yang maha kuasa, yang telah memberi kita rahmat dan hidayah, sehingga kita bisa bertatap muka bersama di tempat ini. Tidak lupa juga kita sampaikan sholawat serta salam kepada nabi kita Muhammad SAW, Rasull penuntun kita.
Mendengar kata HIV AIDS, terlintas dipikiran saya sebuah penyakit yang berbahaya. Mendengar kata HIV AIDS, terpikir saya dengan sebuah penyakit yang belum ada penawarnya. Mendengar kata HIV AIDS, seakan memperintahkan saya untuk menjauhinya. Ya, itu lah HIV AIDS, berbahaya, belum ada penawarnya dan harus kita hindari. Tapi sebenarnya apa itu HIV AIDS? Ketidak tahuan saya menuntun untuk mengetahui lebih dalam mengenai HIV AIDS. Saya berdiri di sini, membawakan pidato ini, mengajak teman-teman sekalian mengenal lebih dekat HIV AIDS untuk mejuhi nya. Kenali dan Jauhi.
Hadirin yang terhormat
Kita sering bingung membedakan apa itu HIV dan apa itu AIDS. Sebenarnya HIV dan AIDS merujuk pada hal yang berbeda. HIV atau Humman Immunodeficiency Virus adalah salah satu jenis virus yang melemahkan system kekebalah tubuh manusia. Orang yang terkena HIV akan rentan terkena penyakit karena sistem kekebalan mereka lemah. Sedangkan AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome adalah gejala dan infeksi yang disebabkan rusakny sistem kekebalan tubuh manusia hasil dari HIV. HIV merujuk pada nama sebuah virus sedangkan AIDS merujuk nama gejala yang disebabkan oleh HIV.
HIV AIDS sudah sejak lama ada sebelum pertamakali dikemukakan oleh WHO pada tanggal 5 Juli 1981. HIV AIDS juga diklaim sebagai penyakit paling mematikan dalam sejarah kehidupan manusia. Dibuktikan pada tahun 2005, antara 2,4 sampai 3,3 juta orang meninggal karena HIV AIDS, dan 570,000 diantaranya adalah anak-anak. HIV AIDS melumpuhkan kekebalan tubuh penderitanya, itu lah sisi mengerikannya HIV AIDS. Penderita HIV AIDS dengan gejala penyakit ringan seperti batuk atau flu dapat berakibat fatal.
Hadirin sekalian
Sebenarnya berkelakuan baik dan beragama akan menjauhkan kita dari HIV AIDS. Karena agama kita sudah sejak sedari dahulu melarang kita untuk tidak melakukan seks bebas dan menggunakan narkoba. Hindari gerbang HIV AIDS yaitu narkoba dan seks bebas, maka otomatis kita terhindar dari HIV IADS. Dengan kata lain, mendekatkan diri kepada Sang Pencipta akan menjauhkan kita dari HIV AIDS.
Tidak banyak yang saya bisa katakan hari ini, terima kasih banyak atas perhatiannya. Semoga dari pidato saya ini akan membuka kembali pandangan dan menyadarkan kita akan bahaya HIV AIDS. Kenali dan Jauhi HIV AIDS. Terima kasih.
Walaikumsalam, wr. wb.
Naskah Pidato : Hari Ibu
Assalamualaikum, wr. wb.
Yang terhormat bapak kepala sekolah SMP Negeri 03 Losari. Yang saya hormati bapak dan ibu guru beserta staf TU SMP Negeri 03 Losari. Yang terhormat teman-teman kelas VII - IX. Mari kita sejenak bersyukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat yang luar biasa. Tak luput juga mari kita panjatkan sholawat serta salam kehadirat Nabi kita, Nabi Muhammad SAW yang menuntun kita menuju jalan yang diridhoi oleh Allah SWT.
Ibu, tiga huruf yang merujuk kepada sesosok hamba tuhan yang mulia. Ibu, tiga huruf merujuk pada suatu peran pemberi kasih sayang yang tak mengenal akhir. Ibu, tiga huruf merujuk pada semua kenikmatan yang kita rasakan sekarang bermula darinya. Ibu, hanya ibu tinga huruf yang merujuk pada sesorang yang pantas dimuliakan oleh anak-anaknya. Untuk itu pada kesempatan yang baik ini dan untuk memperingati hari Ibu, saya ingin menyampaikan beberpa kata terima kasih untuknya melalui pidato ini.
Hadirin sekalian
Bagiku, Ibu adalah pahlawan sejati yang bersedia mengorbankan segalanya hanya untuk kita, anaknya. Bagiku, ibu adalah sahabat terdekat yang selalu ada untuk kita, anaknya. Bagiku, ibu adalah guru terbaik yang memberikan pelajaran bagaimana kita, anaknya, menjalani hidup. Bagiku, ibu adalah dokter terhebat yang dengan penuh kasih sayang merawat kita dikala kita, anaknya, sakit tak berdaya. Memang beliau segalanya, segala peran yang beliau mainkan terasa pas dan berarti bagi kita, anaknya.
Kita lahir ke dunia karenanya, kita tumbuh sehat atas jasanya, dan kita hidup dari pengorbanannya. Tak ternilai berapa banyak kasih sayang yang dia berikan, tak terhitung berapa banyak pengorbanan yang dia berikan hanya untuk kita, anaknya. Harapnya, kita adalah masa depan cerah dimana beliau akan bergantung. Pikirnya, kita adalah penerus cita-citanya yang belum tercapai. Anggapnya, kita adalah sumber kebanggaan hari tuanya. Tapi sejauh mana kah harapan, pikiran aggapan ibu yang kita wujudkan? Pertanya itu lah yang sekarang kita harus renungkan bersama.
Untuk itu lah pada "hari ibu" ini jadikan sebagai momentum untuk mengingatkan kembali betapa pentingnya ibu bagi kita, betapa vital perannya ibu untuk kita dan betapa hebatnya figur ibu untuk kita. Momentum ini juga seakan mengingatkan kita kembali akan tugas dan kewajiban yang harus kita penuhi untuk membalas segala apa yang beliau sudah berikan, untuk mewujudkan segala apa yang beliau cita-citakan dan untuk membalas segala kasih sayang yang beliau curahkan.
Terima kasih ibu, atas segala sesuatu yang kau berikan dan atas segala sesuatu yang kau korbankan. Kami berjanji, akan kami balas kasih sayang yang telah kau berikan, akan kami wujudkan segala harapan yang kau impikan. Terima kasih ibu, jasa mu akan selalu kami ingat, tawa tangis mu akan selalu kami kenang dan cita-cita mu akan selalu kami usahakan. Kau lah segalanya, Ibu.
Mari kita ingat jasa-jasanya, mari kita usahakan cita-citanya, mari kita jadikan beliau bangga. Semoga hari ini menjadi awal bagi kita untuk terus memberikan kasih sayang kepada makhluk mulia itu, IBU. Terima kasih.
Waalikumsalam, wr. wb.
Yang terhormat bapak kepala sekolah SMP Negeri 03 Losari. Yang saya hormati bapak dan ibu guru beserta staf TU SMP Negeri 03 Losari. Yang terhormat teman-teman kelas VII - IX. Mari kita sejenak bersyukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat yang luar biasa. Tak luput juga mari kita panjatkan sholawat serta salam kehadirat Nabi kita, Nabi Muhammad SAW yang menuntun kita menuju jalan yang diridhoi oleh Allah SWT.
Ibu, tiga huruf yang merujuk kepada sesosok hamba tuhan yang mulia. Ibu, tiga huruf merujuk pada suatu peran pemberi kasih sayang yang tak mengenal akhir. Ibu, tiga huruf merujuk pada semua kenikmatan yang kita rasakan sekarang bermula darinya. Ibu, hanya ibu tinga huruf yang merujuk pada sesorang yang pantas dimuliakan oleh anak-anaknya. Untuk itu pada kesempatan yang baik ini dan untuk memperingati hari Ibu, saya ingin menyampaikan beberpa kata terima kasih untuknya melalui pidato ini.
Hadirin sekalian
Bagiku, Ibu adalah pahlawan sejati yang bersedia mengorbankan segalanya hanya untuk kita, anaknya. Bagiku, ibu adalah sahabat terdekat yang selalu ada untuk kita, anaknya. Bagiku, ibu adalah guru terbaik yang memberikan pelajaran bagaimana kita, anaknya, menjalani hidup. Bagiku, ibu adalah dokter terhebat yang dengan penuh kasih sayang merawat kita dikala kita, anaknya, sakit tak berdaya. Memang beliau segalanya, segala peran yang beliau mainkan terasa pas dan berarti bagi kita, anaknya.
Kita lahir ke dunia karenanya, kita tumbuh sehat atas jasanya, dan kita hidup dari pengorbanannya. Tak ternilai berapa banyak kasih sayang yang dia berikan, tak terhitung berapa banyak pengorbanan yang dia berikan hanya untuk kita, anaknya. Harapnya, kita adalah masa depan cerah dimana beliau akan bergantung. Pikirnya, kita adalah penerus cita-citanya yang belum tercapai. Anggapnya, kita adalah sumber kebanggaan hari tuanya. Tapi sejauh mana kah harapan, pikiran aggapan ibu yang kita wujudkan? Pertanya itu lah yang sekarang kita harus renungkan bersama.
Untuk itu lah pada "hari ibu" ini jadikan sebagai momentum untuk mengingatkan kembali betapa pentingnya ibu bagi kita, betapa vital perannya ibu untuk kita dan betapa hebatnya figur ibu untuk kita. Momentum ini juga seakan mengingatkan kita kembali akan tugas dan kewajiban yang harus kita penuhi untuk membalas segala apa yang beliau sudah berikan, untuk mewujudkan segala apa yang beliau cita-citakan dan untuk membalas segala kasih sayang yang beliau curahkan.
Terima kasih ibu, atas segala sesuatu yang kau berikan dan atas segala sesuatu yang kau korbankan. Kami berjanji, akan kami balas kasih sayang yang telah kau berikan, akan kami wujudkan segala harapan yang kau impikan. Terima kasih ibu, jasa mu akan selalu kami ingat, tawa tangis mu akan selalu kami kenang dan cita-cita mu akan selalu kami usahakan. Kau lah segalanya, Ibu.
Mari kita ingat jasa-jasanya, mari kita usahakan cita-citanya, mari kita jadikan beliau bangga. Semoga hari ini menjadi awal bagi kita untuk terus memberikan kasih sayang kepada makhluk mulia itu, IBU. Terima kasih.
Waalikumsalam, wr. wb.
Naskah Pidato : Hari Pahlawan 10 November
Assalamualaikum, wr. wb.
Yang terhormat kepala sekolah SMA Negeri 01 Tanjung, semua guru dan staf administrasi SMA Negeri 01 Tanjung dan semua teman-teman ku dari kelas X sampai XII.
Tidak lupa juga kita panjatkan puji syukur kehadiarat Allah yang maha kuasa, yang telah memberi kita rahmat dan hidayah, sehingga kita bisa bertemu bersama di tempat yang di berkati ini. Dan juga saya tidak lupa untuk menyampaikan sholawat dan salam kepada nabi kita Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari kegelapan ke ke jaman terang benerang, sehingga kita selalu berada di jalan yang benar.
Sebelum saya menyampaikan sebuah pidato, mari kita menundukan kepala sejenak untuk mengenang jasa-jasa pahlawan yang telah berkorban demi berdirinya negeri ini, Indonesia. Hening cipta muali!
Sungguh tiada tara jasa mereka dalam memperjuangkan kebebasan yang telah membelenggu negara kita lebih dari tiga abad itu. Untuk itu pada kesempatan kali ini, ijinkan saya untuk menyampaikan beberapa ungkapan rasa terimakasih kepada mereka, PAHLAWAN KU.
Hadirin sekalian
Hari ini, tepat 10 November, kita mengenang hari dimana para pedahulu kita mencurahkan tenaga serta pikiran untuk memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan negara kita, Indonesia. Hari ini, tepat 10 November, hari dimana para pahlawan yang berjuang di medan perang meneteskan darah, keringat dan air mata agar bisa mengibarkan bendara merah-putih kita, Indonesia. Hari ini, tepat 10 November, hari dimana ribuan nyawa terkorbankan untuk menggantikan masa depan kita generasi peneru bangsa, Indonesia.
Tapi hari ini, tepat 10 November, sudah berapa jauhkah tindakan yang kita lakukan untuk negara ini, Indonesia?
Kenanglah, tepat pada tanggal 10 November ini, pertempuran besar terjadi untuk mempertahankan kemerdekaan Indonedia yang baru sekian hari bebas dari belenggu penjajah. Kenanglah pernag di Surabaya itu. Kenanglah saat Belanda ingin kembali membelenggu garuda yang baru saja terbang bebas. Kenanglah...
Kenanglah, tepat pada tanggal 10 November ini, di aman dengan gagah beraninya Bung Tomo berserta para pejuang dan sukarelawan maju kemedan perang mempertahankan kemerdekaan. Kenanglah keberanian dan kegigihan itu. Kenanglah...
Kenanglah, tepat pada tanggal 10 November ini, dengan segala keterbatasan mereka berani menentang 30.000 tentara bersenjata itu. Kenaglah ketika ribuan dari pahlawan kita gugur demi kita, masa depan mereka. Kenanglah...
Terima kasih para pahlawan kemerdekaan, tanpa kalian kita tidak bisa menikmati kebebasan yang dulu didamba-dambakan. Terima kasih Bung Tomo, Tentara kemerdekaan, dan warga sipil yang gugur di pertempuran 10 November, kalian akan selalu abadi terukir di hati kami, penerus kemerdekaan ini.
Wasalamualaikum, wr. wb.
Naskah Pidato : Hari Guru
Assalamualaikum Wr. Wb.
Yang terhormat kepala sekolah SMA Negeri 01 Tanjung, semua guru dan staf administrasi SMA Negeri 01 Tanjung dan semua teman-teman ku dari kelas X sampai XII.
Pada kesempatan yang baik ini, dan juga untuk memeperingati hari guru yang jatuh pada tanggal 25 November ini, saya akan menyampaikan sebuah pidato yang berjudul Guru.
Guru, kita pun tahu benar siapa mereka. Sebuah peran yang pital dalam kehidupan. sebuah peran penting dalam masyarakat. Ya memang guru, 4 huruf penuh makna, 4 huruf penuh jasa, 4 huruf pelita bangsa.
Ya memang seorang guru yang kehadirannya penuh makna memaknakan arti dunia dengan segala isinya agar kita anak didik nya mengerti dan paham harus berbuat apa ketika hidup terjun di dalamnya. Guru, 4 huruf penuh makna.
Ya memang seorang guru yang dengan segala keterbatasannya memberikan jasa yang tidak akan ternilai walaupun kita menukar dunia dengan segala isinya untuk hanya bisa mensejajarkan dengan jasa yang mereka berikan untuk kita. Guru, 4 huruf penuh jasa.
Ya memang seorang guru yang menjadi pelita bangsa, menerangi dan menuntun kami anak didik nya ke arah impian yang penuh dengan cahaya harapan untuk agar bisa hidup sejajar dengan bangsa lain di dunia. 4 huruf pelita bangsa.
Hadirin yang saya hormati
Siapakah guru? Siapakah yang pantas menyandang 4 huruf penuh makna, 4 huruf penuh jasa dan 4 huruf pelita bangsa? Siapakah mereka? Mereka kah yang setiap hari berdiri di depan kita memberikan penjelasan mengenai sesuatu di kelas. Atau mereka kah yang duduk di samping kita saat kita menerima penjelasan di kelas. Ataukah mereka yang membiayai kita agar duduk dan menerima penjelasan di kelas.
Siapa kah yang pantas menyandang gelar prestisi sebagai guru; pendidik, teman atau kah orang tua kita? Tapi bagi saya, mereka ber tiga lah yang pantas menyandang gelar guru. Merekalah yang mewakili lingkungan belajar yang mempengaruhi karakter kita anak bangsa ke depan. Pendidik dengan lingkungan sekolahnya, teman dengan lingkungan pergaulan nya dan orang tua dengan lingkungan keluarganya.
Terima kasih guru, atas segala sesuatu yang kau berikan, atas segala sesuatu yang kau contohkan, atas segala sesuatu yang kau arahkan. Terima kasih, kami dedikasikan hari ini untuk menghargai semua jasa-jasa mu. Selamat Hari Guru.
Wasslamualaikum Wr. Wb.
Yang terhormat kepala sekolah SMA Negeri 01 Tanjung, semua guru dan staf administrasi SMA Negeri 01 Tanjung dan semua teman-teman ku dari kelas X sampai XII.
Pada kesempatan yang baik ini, dan juga untuk memeperingati hari guru yang jatuh pada tanggal 25 November ini, saya akan menyampaikan sebuah pidato yang berjudul Guru.
Guru, kita pun tahu benar siapa mereka. Sebuah peran yang pital dalam kehidupan. sebuah peran penting dalam masyarakat. Ya memang guru, 4 huruf penuh makna, 4 huruf penuh jasa, 4 huruf pelita bangsa.
Ya memang seorang guru yang kehadirannya penuh makna memaknakan arti dunia dengan segala isinya agar kita anak didik nya mengerti dan paham harus berbuat apa ketika hidup terjun di dalamnya. Guru, 4 huruf penuh makna.
Ya memang seorang guru yang dengan segala keterbatasannya memberikan jasa yang tidak akan ternilai walaupun kita menukar dunia dengan segala isinya untuk hanya bisa mensejajarkan dengan jasa yang mereka berikan untuk kita. Guru, 4 huruf penuh jasa.
Ya memang seorang guru yang menjadi pelita bangsa, menerangi dan menuntun kami anak didik nya ke arah impian yang penuh dengan cahaya harapan untuk agar bisa hidup sejajar dengan bangsa lain di dunia. 4 huruf pelita bangsa.
Hadirin yang saya hormati
Siapakah guru? Siapakah yang pantas menyandang 4 huruf penuh makna, 4 huruf penuh jasa dan 4 huruf pelita bangsa? Siapakah mereka? Mereka kah yang setiap hari berdiri di depan kita memberikan penjelasan mengenai sesuatu di kelas. Atau mereka kah yang duduk di samping kita saat kita menerima penjelasan di kelas. Ataukah mereka yang membiayai kita agar duduk dan menerima penjelasan di kelas.
Siapa kah yang pantas menyandang gelar prestisi sebagai guru; pendidik, teman atau kah orang tua kita? Tapi bagi saya, mereka ber tiga lah yang pantas menyandang gelar guru. Merekalah yang mewakili lingkungan belajar yang mempengaruhi karakter kita anak bangsa ke depan. Pendidik dengan lingkungan sekolahnya, teman dengan lingkungan pergaulan nya dan orang tua dengan lingkungan keluarganya.
Terima kasih guru, atas segala sesuatu yang kau berikan, atas segala sesuatu yang kau contohkan, atas segala sesuatu yang kau arahkan. Terima kasih, kami dedikasikan hari ini untuk menghargai semua jasa-jasa mu. Selamat Hari Guru.
Wasslamualaikum Wr. Wb.
Naskah Pidato : Pendidikan
Assalamualaikum, Wr. Wb.Yang terhormat kepala sekolah SMA Negeri 01 Tanjung, semua guru dan staf administrasi SMA Negeri 01 Tanjung dan semua teman-teman ku dari kelas X sampai XII.
Sebelum saya menyampaikan sebuah pidato, saya ingin mengajak kalian untuk bersyukur ke hadiarat Allah yang maha kuasa, yang telah memberi kita rahmat dan hidayah, sehingga kita bisa bertemu bersama di tempat yang di berkati ini. Dan juga saya tidak lupa untuk menyampaikan sholawat dan salam kepada nabi kita Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari kegelapan ke ke zaman terang benerang, sehingga kita selalu berada di jalan yang benar.
Tentu beragam alasan dan pendapat akan muncul ketika kita mendengar pertanyaan "penting kah belajar bahasa inggris?" Tentu ada yang bilang belajar bahasa inggris itu penting dengan berbagai macam alasan dan pendapatnya dan juga ada yang berpendapat belajar bahasa Inggris kurang penting bahkan tidak penting dengan berbagai macam alasan dan pendapatnya. Menurut anda, penting kah belajar bahasa Inggris?
Pada kesempatan kali ini, izinkan saya untuk membawakan pidato mengenai "Penting kah Belajar Bahasa Inggris?"
Hadirin sekalian
Berangkat dari sebuah pertanyaan mengenai "penting kah belajar bahasa Inggris?" menurut kalian seberapa penting bahasa Inggris untuk dipelajari? Kita semua tahu bahwa bahasa Inggris merupakan salah satu dari beberapa bahasa internasional yang digunakan di banyak negara selain bahasa Arab dan Cina. Bahasa Inggris merupakan bahasa yang berasal dari negara Inggris yang kemudian menyebar melalui penguasaan nya yang sampai menyentuh Benua Amerika dan kemudian bahasa Inggris digunakan di sana. Inggris dan Amerika yang kemudian menjadi negara besar yang memiliki pengaruh yang kuat di segala bidang, menjadikan bahasa Inggris menjadi bahasa yang sering digunakan sekarang ini.
Dan yang menjadikan bahasa Inggris penting adalah bahasa Inggris merupakan bahasa yang memiliki kedudukan khusus di 75 negara dan digunakan di lebih dari 100 negara. Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional untuk bisnis, olahraga, akademik, ilmu pengetahuan, teknologi, periklanan dan diplomatik.
Apakah kita mesti bertanya jika ternyata bahasa Inggris banyak digunakan di hampir semua bidang oleh banyak negara di dunia???
Hadirin sekalian.
Banyak orang di negara ini kurang setuju tentang mengenai pentingnya belajar bahasa Inggris, yang tentunya disertai berbagai macam alasan dan pendapat mereka. Mereka berpendapat: Mengapa kita harus belajar bahasa Inggris? Ketika kita masih memiliki bahasa sendiri, bahasa Indonesia, yang digunakan sebagai bahasa nasional dan pemersatu negara kita. Mengapa kita harus belajar bahasa Inggris? Ketika kita masih memiliki ribuan bahasa daerah yang mesti kita lestarikan dan budayakan bersama.
Tetapi, kita hidup di dunia ini tidaklah sendiri. Ada beberapa hal yang membutuhkan komunikasi atar negara yang berbeda bahasa. Oleh karena itu, kita pastinya membutuhkan bahasa pemersatu. Dan bahasa Inggris muncul sebagai bahasa internasional yang kita ketahui. Untuk itu, bahasa Inggris itu penting dipelajari dari sekolah dasar hingga tingkat atas supaya siswa dan siswa penerus bangsa mempunyai wawasan internasional yang tentunya akan menentukan masa depan negara tercinta kita ini, Indonesia.
Masihkah anda bertanya "Penting kah belajar Bahasa Inggris?"
Tidak banyak yang saya bisa katakan hari ini, hanya beberapa bait kata di atas yang dapat saya sampaikan kepada kalian pada kesempatan kali ini, terima kasih banyak atas perhatiannya dan saya minta maaf atas kesalahan-kesalahan saya dan akhir kata saya ucapkan:Walikumsalam Wr. Wb.
Naskah Pidato : Lingkungan Kita - Hidup Kita
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...
Yang terhormat Ibu kepala sekolah beserta staf guru dan tata usaha. Yang terhormat teman-teman siswa SMA Negeri 01 Tanjung dari kelas X sampai kelas XII.
Sebelum saya memulai untuk memberikan sebuah pidato, saya ingin mengajak kalian semua untuk bersyukur kehadirat Allah yang maha kuasa, yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya, sehingga kita bisa berkumpul di tempat yang diberkati ini. Dan juga saya tidak lupa untuk memanjatkan sholawat dan salam untuk nabi kita Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari jaman kegelapan ke zaman yang terang benerang seperti yang kita nikmati sekarang.
Hadirin yang terhormat
Pada hari ini, di kesempatan emas ini, saya ingin menyampaikan sebuah pidato tentang “lingkungan kita”. Pidato yang saya akan sampaikan merupakan keluh hati saya terhadap lingkungan yang semakin hari semakin tercemar. Semoga di moment hari lingkungan hidup yang jatuh pada hari ini, saya ingin mengajak teman-teman semua untuk menjaga lingkungan yang selama ini menjaga kita.
Sandar atau tidak, kita hidup di dunia ini bergantung pada lingkungan, kita minum air yang bersumber dari lingkungan kita, kita menghirup udara yang bersumber dari lingkungan kita, kita makan makanan yang bersumber dari sumber makanan yang hidup dan ditanam dari lingkungan kita. Lingkungan kita mempunyai pengaruh yang besar untuk kehidupan kita seakan lingkungan berarti hidup kita. Oleh karena itu baik atau buruk lingkungan secara langsung akan berpengaruh terhadap baik-buruknya kehidupan kita khususnya.
Beberapa tahun kebelakang, tentunya kita pernah mengalaminya sendiri ketika hidup terasa hijau karena masih banyak pohon yang terdapat di lingkungan kita. Tetapi lihat lah sekarang, pohon-pohon itu telah berkurang dan nyaris tiada. Kehijauan hidup kita terganti dengan kepulan Carbon Monxida yang tidak bisa dirubah menjadi Oksigen karena pohon-pohon tiada.
Beberapa tahun kebelakang, tentunya kita pernah mengalaminya sendiri ketika kita bisa bernapas lebih dalam tanpa ada bau polusi yang menyerbak menyakiti paru-paru kita. Tetapi bernapaslah sekarang, udara nan sejuk-bersih itu telah terkontaminasi oleh asap dan polusi. Kesejukan udara yang dulu akrab dengan hidung kita, kini terganti dengan bau busuk polusi sumber dari moderenisasi yang tidak bersahabat dengan lingkungan.
Beberapa tahun kebelakang, tentunya kita pernah mengalaminya sendiri ketika setiap langkah yang kita tempuh, terlihat bersih tanpa adanya sampah yang merusak pandangan mata. Tetapi melangkah lah sekarang, tanah yang dulu bersih nan subur sekarang tertimbun sampah busuk yang sudah seperti teman di setiap perjalanan. Kesuburan yang dulu diandalkan pun kini tinggal legenda usang tak yang terabaykan.
Hadirin yang terhormat
Saya yakin pengalaman-pengalaman itu pernah dialami oleh semua orang di sini. Sadarlah, keruasakan itu kita semua lah penyebabnya. Jika kita terus mengabaikan itu, bencana yang kita tidak pernah bayangkan akan pasti datang mengingatkan. Jadi apa yang harus kita lakukan untuk memperbaiki lingkungan kita? Saya berdiri di sini bukan hanya untuk mereport kondisi miris-kritis lingkungan kita saja, saya pribadi juga ingin mengajak untuk melakukan beberapa tidakan yang sebenarnya kecil dan mudah kita lakukan. Dimulai dengan memilah sampah dan membuangnya pada tempat seharusnya, mengurangi penggunaan kendaraan bermotor dan menghemat listrik serta menanam pohon sebagai investasi hidup anak cucu kita selanjutnya. Hal-hal tersebut ayo kita bina dari sekarang. Hal-hal kecil tersebut merupakan investasi besar untuk generasi mendatang.
Cintailah lingkungan kita sebagaimana kita mencintai hidup dan masa depan kita. Sebenarnya itu yang saya ingin ungkapkan. Pidato yang saya sampaikan bukanlah apa-apa dibandingkan tindakan kita selanjutnya. Terima kasih banyak atas perhatiannya, mohon maaf jika ada salah kata.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...
motivasi diri
Kata-Kata Motivasi Hidup Sukses
Mereka yang telah meraih sukses tak akan
pernah mengenal kata menyerah, yang ada adalah belum berhasil. Bahkan
Thomas Alva Edison berkata bahwa dirinya tidak gagal melakukan 1000 cara
hanya saja ia menemukan 100 cara yang salah.
Jadikanlah apa yang diraih orang lain sebagai motivasi untuk anda. Yakinlah anda juga pasti bisa, dan tetaplah bersyukur dengan apa yang telah anda miliki saat ini.
Jika anda mengerjakan sesuatu, maka
kerjakanlah semua itu dengan sepenuh hati. Jika anda bekerja seadanya,
maka hasil yang akan anda dapatkan pun akan seadanya.
Jujur adalah sifat mutlak yang ada pada setiap manusia. Dengan kejujuran akan menuntun manusia pada pintu kebahagiaan yang hakiki. Oleh karena itu seseorang yang tidak pernah jujur dalam hidupnya selalu dipenuhi dengan bayang-bayang kesalahan yang tlah dia dilakukan.
Bekerja keras tanpa ilmu sama saja
kosong, Punya ilmu tapi tidak bisa menggunakannya itu juga sama saja
bohong, Tidak punya ilmu dan tidak mau bekerja, maka jangan pernah
bermimpi untuk sukses!!
Seseorang yang telah mempunyai tujuan yang pasti dan bisa membangun kehidupan secara matang, maka orang itu adalah orang yang bisa berfikir serta berjiwa dan berkarakter yang jelas dan pasti.
Sekecil apapun nilai kesuksesan itu,
jika anda bisa menikmati dan merasakannya pasti akan membuahkan
kebahagiaan dan kepuasan, itulah arti sebenarnya dari Kesuksesan selama
ini.
Tiada gunanya mencari materi kalau kepuasan hidup akan tersingkirkan?? Ukuran orang meraih Sukses itu adalah merasakan bahagia, kepuasan jiwa serta kedamaian hati.
Sukses itu di awali dari saat kita
menjaga pikiran agar tetap tertuju pada hasil yang kita inginkan, bukan
pada kekurangan yang telah kita miliki.
Allah sudah menyebarkan benih kesuksesan, dalam tempat dan waktu yang tepat ketika suatu saat kita akan membutuhkan, kesuksesan hidup dalam diri kita menunggu untuk Bersemi, Tumbuh dan Berbunga.
Mulailah untuk Bermimpi, Berencana,
Belajar dan Bekerja untuk apa yang anda inginkan hari ini. Potensi anda
akan membuat ruang bagi pencapaian mimpi-mimpi anda, dan kesuksesan anda
akan membawa nilai dan kesenagan bagi diri anda dan semua orang yang
ada disekitar Anda.
Mimpikanlah sesuatu dan jadikanlah mimpimu itu kenyataan, karena sebenarnya tak akan ada dunia ini jika tak ada yang bermimpi dan semua berawal dari mimpi.
Jika kamu gagal mendapatkan sesuatu, hanya satu hal yang harus kamu lakukan, coba lagi!
Sebisa mungkin hindari mengerjakan sesuatu dengan setengah hati, karena hasil yang akan anda dapatkan nantinya juga hanya setengah dari apa yang anda harapkan.
Sesungguhnya di saat kesusahan teman, satu senyum yang tulus lebih berharga daripada sejuta kata yang tiada guna.
Sesungguhnya masih banyak orang di dunia yang lebih susah dari kita, maka hentikanlah segala keluhan kita dan bersyukur terhadap apa yang kita punya.
Syukurilah apa yang kamu dapat karena belum tentu kamu bisa mendapat lagi apa yang telah kamu dapat.
Jika suatu saat anda pernah mengalami kegagalan, maka janganlah anda menjadikan kegagalan tersebut sebagai alasan untuk takut mengulangnya kembali, hingga anda tidak pernah ingin untuk mencobanya kembali, tapi lihatlah kegagalan tersebut sebagai kesuksesan meraih keberhasilan.
Kita selalu beranggapan bahwa seseorang
yang sukses itu hidup serba enak, nyaman, kaya, baik, dan tanpa masalah.
Tapi semua yang anda fikir itu tidak benar, karena orang sukses itu
selalu mempunyai suatu permasalahan dalam hidupnya. Entah apapun itu
permasalahnya
Kita harus mempunyai tujuan yang jelas, perencanaan yang matang, mencari dan menggali segala potensi diri, bekerja keras, tekun dalam meraih tujuan dan BERDOA, proses itu harus anda lakukan dengan ILMU, OTAK, DAN JIWA.
Bagaimana menurut anda dengan kata-kata motivasi hidup sukses diatas, semoga kata-kata motivasi hidup ini bermanfaat buat anda. Silahkan lihat juga kumpulan kata-kata motivasi sekalian saya minta tolong bagikan ke Google Plus, Twitter dan Facebook. Terima kasih!!!.
motivasi
Sukses adalah ketika kita melakukan yang
terbaik yang kita bisa, dengan apa yang kita miliki sendiri. Bukan
dengan mengharapkan apa yang menjadi milik orang lain.
tags: kata, kata motivasi
Hidup itu layaknya waktu yang terus berjalan dan takkan pernah bisa kembali lagi. Jadi pergunakanlah waktumu sebaik mungkin
Langkah terbaik untuk meramalkan masa depan adalah dengan cara menciptakan sendiri masa depan tersebut
Orang yang mampu belajar dari kegagalan adalah pemenang, namun orang yang selalu menutupi kegagalan adalah pecundang
Jangan pedulikan orang yang mencaci maki
dan membenci anda, karena dia bukan orang yang pantas mendapat
perhatian dari anda. Karena yang paling utama adalah orang yang selalu
ada untuk anda.
Jika engkau gagal pada hari ini, janganlah engkau berputus asa, karena masih ada hari besok dan seterusnya yang akan mengajakmu menjadi lebih sukses.
Seseorang dikatakan gagah perkasa, itu
bukanlah orang yang bertubuh besar dan kuat, namun orang yang mampu
mengendalikan emosinya pada waktu dia marah
Bahagia itu adalah mereka yang bangga menjadi dirinya sendiri, tanpa mengkuawatirkan apa yg dipikirkan orang lain pada dirinya.
Pacaran itu tidak harus selalu
dimanjakan dan disayang, tapi ada hal yang lebih penting dari semua itu,
diajarkan cara saling menghormati pasangan dan saling menerima
Jangan pernah melihat siapa yang berbicara, namun lihatlah tentang apa yang disampaikannya
Bahagia itu tidak berarti segalanya
sempurna. Bahagia yang sesungguhnya adalah ketika anda memutuskan untuk
melihat sesuatu secara sempurna.
Hanya dengan penuh keyakinan kita mampu memindahkan gunung, namun tanpa persiapan kita bisa tersandung oleh batu kecil
Jadilah pribadi seperti layaknya padi, yang semakin tua, semakin merunduk.
Suatu cara nyata untuk membedakan Anda dengan saingan Anda adalah pelayanan yang Anda sajikan
Berfikirlah untuk bisa merubah dirimu sendiri dahulu, sebelum engkau berfikir untuk bisa merubah dunia
Penyesalan itu selalu hadir di belakang, kalaupun di depan itu namanya bukan penyesalan, melainkan pendaftaran
Keberhasilan serta kegagalan kita dalam
meraih sesuatu, selalu erat hubungannya dengan cara kita untuk membina
sebuah hubungan antar sesama
Kebanyakan orang hidup dalam penjara yang membatasi dirinya, namun hal tersebut bukanlah penjara besi melainkan penjara yang berasal dari dalam fikirannya sendiri.
Mulailah sesuatu itu dari nol, agar anda bisa merasakan indahnya perjuangan dan kesuksesan
Di dalam diri kita sudah diberikan Tuhan kemampuan yg sangat hebat utk kita gunakan secara maksimal
Sebagian besar orang berhasil tidak karena mereka ditakdirkan, melainkan karena mereka memfokuskan hati untuk melakukan hal itu
Jangan menyerah atas impianmu. Impian memberimu tujuan hidup. Ingatlah, bahwa sukses bukan kunci utama kebahagiaan. Semangat!
Kita tidak akan pernah tau apa yang akan
terjadi pada hari ini, namun kita bisa melakukan cara terbaik untuk
menghadapi hari esok
Kesalahan hanya membuatmu belajar dewasa. Seutas senyum mampu meringankan luka. Sahabat akan setia saat kamu membutuhkannya
Tuhan telah menciptakan pelangi tuk mewarnai langit, dan Tuhan menciptakan sahabat tuk mewarnai perjalanan hidupmu
Kebanyakan seseorang dihargai bukan dikarenakan sesuatu yang telah dia miliki, tapi karena apa yg sudah dia lakukan.
Hidup yang tak punya tujuan sama saja seperti layang-layang yang putus, genggam tujuan dan percayalah kita mampu meraihnya
Berhenti mencari kesalahan orang lain untuk mengalahkannya, karena kamu sendiri belum pasti lebih baik dari dia
Ingatlah kata pepatah ” Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan besok harus lebih baik daripada hari ini “
Sukses tidak datang dari apa yang diberikan oleh orang lain, tapi datang dari keyakinan dan kerja keras kita sendiri
Saat kita terjatuh, maka tersenyumlah.
Karena orang yang pernah jatuh adalah orang yang melakukan perjalanan
untuk menuju kesuksesan
Jika anda ingin meraih sukses, hindarilah untuk berfikir tentang kegagalan, namun berfikir dan berusahalah untuk berhasil
Bersedih adalah suatu hal yang wajar, tapi jangan sampai kesedihan tersebut melemahkan hatimu hingga kamu berputus asa
Semoga kata motivasi diatas bermanfaat buat Anda. Silahkan tinggalkan komentar Anda dan bagikan kata kata motivasi ini kepada teman-teman Anda dan juga ke Google Plus, Twitter, Facebook dan Linkedin.
Berantem Sama Teman Waktu SD
Yang saya mau bagi cerita ini adalah kisah nyata. jadi, waktu itu
saya masih kelas 6 SD tahun ajaran 2012/2013 dan hari itu saya sedang
sakit demam tapi karena ada try out jadi saya paksakan masuk. nah, di
akhir pelajaran ada yang namanya bimbingan ujian disitu awal ceritanya.
Waktu itu guru tidak masuk dan ia hanya memberi tugas untuk mengerjakan buku (yang ada tulisan detik 2 kali). saya telah selesai mengerjakan tetapi banyak yang belum, akhirnya saya keluar sebentar menghirup udara segar pas saya masuk ternyata buku saya terbuka dan saya tanya ke si I mengatakan bahwa yang mencontek adalah si A, lalu saya tulis di bukunya jangan suka nyontek. lalu dia datang dan melihat si A datang dan mencengkram tanganku erat-erat dan berkata “siapa yang nyontek lu” disitu saya langsung minta maaf pada dia sempat saya merenungkan kejadian tadi.
Saat kembali ke tempat duduk buku saya ada tulisan kasar yaitu kata-kata hewan yang sering orang lontarkan ke musuhnya lalu saya datangi si A dan berkata “ngajak ribut lu” ternyata dia menantang beneran beberapa kali saya dipukuli lalu si AB mencoba memisahkan saya dengan si A, dan saya lari ke toilet melihat di cermin bibir saya jontor saya mau nangis karena gak nyangka saya terluka habis berantem sama teman jadi kayak anak brandal. tapi saya tahan sampai rumah saya menceritakan kejadian itu ke ibu saya sambil menangis, besoknya saya tidak masuk karena saya sedang demam dan kegiatan try out telah usai. ternyata saat saya tidak masuk teman saya dipanggil ke depan kelas dan menceritakan ceritanya dengan versinya sendiri.
Jadi intinya jangan mulai masalah kalau tidak ingin berkepanjangan cukup sudahilah dengan damai “sudah jatuh tertimpa tangga” sudah sakit dipukuli teman.
Maaf bila ada salah kata dan saya hanya memakai nama insial agar tidak ada yang tersinggung, saya masih newbie jadi tolong di tutor.
BYE, Wassalamualaikum.
Waktu itu guru tidak masuk dan ia hanya memberi tugas untuk mengerjakan buku (yang ada tulisan detik 2 kali). saya telah selesai mengerjakan tetapi banyak yang belum, akhirnya saya keluar sebentar menghirup udara segar pas saya masuk ternyata buku saya terbuka dan saya tanya ke si I mengatakan bahwa yang mencontek adalah si A, lalu saya tulis di bukunya jangan suka nyontek. lalu dia datang dan melihat si A datang dan mencengkram tanganku erat-erat dan berkata “siapa yang nyontek lu” disitu saya langsung minta maaf pada dia sempat saya merenungkan kejadian tadi.
Saat kembali ke tempat duduk buku saya ada tulisan kasar yaitu kata-kata hewan yang sering orang lontarkan ke musuhnya lalu saya datangi si A dan berkata “ngajak ribut lu” ternyata dia menantang beneran beberapa kali saya dipukuli lalu si AB mencoba memisahkan saya dengan si A, dan saya lari ke toilet melihat di cermin bibir saya jontor saya mau nangis karena gak nyangka saya terluka habis berantem sama teman jadi kayak anak brandal. tapi saya tahan sampai rumah saya menceritakan kejadian itu ke ibu saya sambil menangis, besoknya saya tidak masuk karena saya sedang demam dan kegiatan try out telah usai. ternyata saat saya tidak masuk teman saya dipanggil ke depan kelas dan menceritakan ceritanya dengan versinya sendiri.
Jadi intinya jangan mulai masalah kalau tidak ingin berkepanjangan cukup sudahilah dengan damai “sudah jatuh tertimpa tangga” sudah sakit dipukuli teman.
Maaf bila ada salah kata dan saya hanya memakai nama insial agar tidak ada yang tersinggung, saya masih newbie jadi tolong di tutor.
BYE, Wassalamualaikum.
Hari-hariku di Sekolah
Pada waktu sekolah, saya merasa senang sekali bisa belajar di ruangan
kelas yang sejuk, pada pagi hari yang indah ini, hati riang seperti
pagi merindukan matahari, oh senangnya saya bisa belajar dengan
teman-teman yang kadang-kadang ngesali dan nyenagi hati, pada saat
belajar matematika oh membuat jantung saya meledak dengan
rumus-rumusnya, begitu juga dengan pelajaran kimia, fisika dan bahasa
inggris.
Pada waktu istirahat, oh leganya bisa melewatkan pelajaran yang mematahkan semangat dengan rumus-rumusnya, saya keluar dari kelas untuk menenangkan perut yang kosong, saat sampai ke kantin, aduh saya lupa bawa uang jajan, lalu saya kesal seperti api yang menyambar air, ya sudahlah itu memang kesalahan saya bagaimana pun saya harus menerima resiko ini, datanglah teman baik saya ia mentraktir saya makan, lalu hati ini bergejola seperti air yang menyambar api, dengan senangnya, saya mengucapkan terima kasih untuk best friend saya.
Pada waktu masuk ke kelas, saya merasa takut dengan pelajaran rumus-rumus itu, tiba-tiba di kelas belajar Bahasa Indonesia oh senangnya hati saya seperti malam merindukan bulan, oh senangnya gak ketemu sama rumus-rumus menjengkelkan itu, saya sangat bahagia belajar tanpa rumus, hati riang membelah angkasa, tiba-tiba bel berbunyi, yeee pulang, baca doa, beri hormat pada guru, lalu pulang ke rumah dengan hati yang membisik langit.
Itulah cerpen saya, hari-hari di sekolah saya buruk kan jangan seperti saya ya… nanti dimarahi oleh guru matematika loh, apabila ada kesalahan dalam cerpen saya, saya mohon maaf dan terimakasih, selamat beraktifitas di sekolahmu ya… jangan membenci rumus ok, bye teman-teman.
Pada waktu istirahat, oh leganya bisa melewatkan pelajaran yang mematahkan semangat dengan rumus-rumusnya, saya keluar dari kelas untuk menenangkan perut yang kosong, saat sampai ke kantin, aduh saya lupa bawa uang jajan, lalu saya kesal seperti api yang menyambar air, ya sudahlah itu memang kesalahan saya bagaimana pun saya harus menerima resiko ini, datanglah teman baik saya ia mentraktir saya makan, lalu hati ini bergejola seperti air yang menyambar api, dengan senangnya, saya mengucapkan terima kasih untuk best friend saya.
Pada waktu masuk ke kelas, saya merasa takut dengan pelajaran rumus-rumus itu, tiba-tiba di kelas belajar Bahasa Indonesia oh senangnya hati saya seperti malam merindukan bulan, oh senangnya gak ketemu sama rumus-rumus menjengkelkan itu, saya sangat bahagia belajar tanpa rumus, hati riang membelah angkasa, tiba-tiba bel berbunyi, yeee pulang, baca doa, beri hormat pada guru, lalu pulang ke rumah dengan hati yang membisik langit.
Itulah cerpen saya, hari-hari di sekolah saya buruk kan jangan seperti saya ya… nanti dimarahi oleh guru matematika loh, apabila ada kesalahan dalam cerpen saya, saya mohon maaf dan terimakasih, selamat beraktifitas di sekolahmu ya… jangan membenci rumus ok, bye teman-teman.
Sahabat Kecilku
Dulu waktu masih aku SD dan SMP aku mempunyai 4 orang sahabat yang
selalu setia bersamaku. Mereka adalah teman dari kecilku mereka adalah
Hairil, Hasby, Jafar dan Untung.
Pernah suatu saat di sekolah waktu kami sudah SMP, salah seorang temanku ribut di dalam kelas dan saat itu aku (Jhumar) yang bertindak sebagai ketua kelas memberitahu kepada temanku, dan kataku pada mereka “Bro jangan kamu terlalu ribut nanti kita dimarahi sama pak guru” Tapi anehnya malahan dia tambah ribut mungkin dia sengaja kasi emosi saya, pikiranku seperti itu sama mereka. Tapi saya tidak ambil hati karena saya berpikir mereka adalah teman dekatku.
Setelah saya sudah cape kasi tau mereka, saya keluar tinggalkan mereka di dalam kelas tapi malahan mereka ikut juga bersama saya tinggalkan kelas. Berapa jam kemudian salah seorang temanku cewek melaporkan kami yang keluar tinggalkan ruangan kelas dan akhirnya kami dipnggil menghadap kantor. Setelah kami sampai di kantor ternyata kami dihukum sama bu guru, dan setelah keluar dari kantor temanku tertawa lantaran mereka yang berbuat salah saya (Jhumar) yang kena batunya, tapi tak apalah mereka kan temanku, kataku dalam hati. Beberapa tahun kami bersama menghabiskan waktu yang tak akan pernah terlupakan sejak dari SD – SMP akhirnya kami berpisah lantaran kami melanjutkan sekolah kami di jenjang SMA.
Setelah kami berpisah aku dan temanku tidak bisa lagi berkomunikasi lantaran waktu dan jarak yang memisahkan kami. Beberapa bulan kemudian aku mendengar kabar bahwa di antara temanku ada yang putus sekolah mereka adalah Jafar dan Hasbi, katanya sih lantaran pergaulan disana. Kini tinggalah aku (Jhumar), Hairil dan Untung yang masih bertahan tapi sayangnya kami berbeda tempat dan aku juga tidak tau kabar temanku yang dua orang ini bagaimana sekarang.
Beberapa tahun kemudian barulah aku mendengar kabar mereka tapi di antara temanku ini ternyata satu temanku tersiksa di tempat tinggalnya dan dia sempat cerita sama saya kalau dia tidak betah lagi tinggal di rumah itu, saya juga tidak tau apa alasannya, dan dia sempat mengeluarkan air mata, waktu dia bicara sama saya lewat hp, dan aku sarankan sama dia, kataku “memang gitu tinggal di rumah orang tidak ada enaknya dan kita anggap saja sebagai cobaan”.
Beberapa bulan kemudian dia kabur dari rumah tempat tinggalnya tanpa sepengetahuan yang punya rumah dan orang tuanya. setelah dia tau kabur dari rumah, bapaknya sempat mencarinya tetapi tidak ketemu ternyata selama ini temanku bersembunyi di masjid dan tidur disitu. Bapaknya pun tau kejadian itu dan Akhirnya bapaknya mengizinkan untuk pindah sekolah, akhirnya aku sempat bertemu dengan dia karena disaat itu saya juga berada di tempat dia sekolah dan dia bilang padaku “hhmmmpp lamanya baru bertemu sob sudah hampir dua tahun” Dia juga sempat bertanya “gimana kabar teman kita yang lain…?” saya menjawab “saya kurang tau juga sob”.
Setelah kami lulus dari SMA kami pulang di kampung halaman dan akhirnya kami berkumpul lagi seperti yang dulu lagi, kaya waktu SD dan SMP. Beberapa bulan lamanya kami disana kami melanjutkan pendidikan kami lagi yaitu Kuliah, dan akhirnya kami berpisah lagi tapi sayangnya yang jauh dari kami yaitu temanku yang namanya UNTUNG, itu lantaran keinginan orang tuanya yang dia turuti kuliah di negeri orang yang jauh, tapi saya besyukur masih bisa bersama temanku yang satu ini yaitu HAIRIL. Tapi aku masih bisa juga berkomunikasi dengan temanku yang jauh meskipun hanya lewat hp saja. Aku juga tak lupa sama temanku yang putus sekolah meskipun kami jarang berkomunikasi tapi kami selalu ingat mereka karena mereka adalah sahabat sejak kecilku…
Pesanku pada pembaca jangan sia-siakan SAHABAT mu karena sahabat lebih berharga daripada pacar, SAHABAT…! yang paling mengerti saat kita susah ataupun senang…
SEKIAN
Pernah suatu saat di sekolah waktu kami sudah SMP, salah seorang temanku ribut di dalam kelas dan saat itu aku (Jhumar) yang bertindak sebagai ketua kelas memberitahu kepada temanku, dan kataku pada mereka “Bro jangan kamu terlalu ribut nanti kita dimarahi sama pak guru” Tapi anehnya malahan dia tambah ribut mungkin dia sengaja kasi emosi saya, pikiranku seperti itu sama mereka. Tapi saya tidak ambil hati karena saya berpikir mereka adalah teman dekatku.
Setelah saya sudah cape kasi tau mereka, saya keluar tinggalkan mereka di dalam kelas tapi malahan mereka ikut juga bersama saya tinggalkan kelas. Berapa jam kemudian salah seorang temanku cewek melaporkan kami yang keluar tinggalkan ruangan kelas dan akhirnya kami dipnggil menghadap kantor. Setelah kami sampai di kantor ternyata kami dihukum sama bu guru, dan setelah keluar dari kantor temanku tertawa lantaran mereka yang berbuat salah saya (Jhumar) yang kena batunya, tapi tak apalah mereka kan temanku, kataku dalam hati. Beberapa tahun kami bersama menghabiskan waktu yang tak akan pernah terlupakan sejak dari SD – SMP akhirnya kami berpisah lantaran kami melanjutkan sekolah kami di jenjang SMA.
Setelah kami berpisah aku dan temanku tidak bisa lagi berkomunikasi lantaran waktu dan jarak yang memisahkan kami. Beberapa bulan kemudian aku mendengar kabar bahwa di antara temanku ada yang putus sekolah mereka adalah Jafar dan Hasbi, katanya sih lantaran pergaulan disana. Kini tinggalah aku (Jhumar), Hairil dan Untung yang masih bertahan tapi sayangnya kami berbeda tempat dan aku juga tidak tau kabar temanku yang dua orang ini bagaimana sekarang.
Beberapa tahun kemudian barulah aku mendengar kabar mereka tapi di antara temanku ini ternyata satu temanku tersiksa di tempat tinggalnya dan dia sempat cerita sama saya kalau dia tidak betah lagi tinggal di rumah itu, saya juga tidak tau apa alasannya, dan dia sempat mengeluarkan air mata, waktu dia bicara sama saya lewat hp, dan aku sarankan sama dia, kataku “memang gitu tinggal di rumah orang tidak ada enaknya dan kita anggap saja sebagai cobaan”.
Beberapa bulan kemudian dia kabur dari rumah tempat tinggalnya tanpa sepengetahuan yang punya rumah dan orang tuanya. setelah dia tau kabur dari rumah, bapaknya sempat mencarinya tetapi tidak ketemu ternyata selama ini temanku bersembunyi di masjid dan tidur disitu. Bapaknya pun tau kejadian itu dan Akhirnya bapaknya mengizinkan untuk pindah sekolah, akhirnya aku sempat bertemu dengan dia karena disaat itu saya juga berada di tempat dia sekolah dan dia bilang padaku “hhmmmpp lamanya baru bertemu sob sudah hampir dua tahun” Dia juga sempat bertanya “gimana kabar teman kita yang lain…?” saya menjawab “saya kurang tau juga sob”.
Setelah kami lulus dari SMA kami pulang di kampung halaman dan akhirnya kami berkumpul lagi seperti yang dulu lagi, kaya waktu SD dan SMP. Beberapa bulan lamanya kami disana kami melanjutkan pendidikan kami lagi yaitu Kuliah, dan akhirnya kami berpisah lagi tapi sayangnya yang jauh dari kami yaitu temanku yang namanya UNTUNG, itu lantaran keinginan orang tuanya yang dia turuti kuliah di negeri orang yang jauh, tapi saya besyukur masih bisa bersama temanku yang satu ini yaitu HAIRIL. Tapi aku masih bisa juga berkomunikasi dengan temanku yang jauh meskipun hanya lewat hp saja. Aku juga tak lupa sama temanku yang putus sekolah meskipun kami jarang berkomunikasi tapi kami selalu ingat mereka karena mereka adalah sahabat sejak kecilku…
Pesanku pada pembaca jangan sia-siakan SAHABAT mu karena sahabat lebih berharga daripada pacar, SAHABAT…! yang paling mengerti saat kita susah ataupun senang…
SEKIAN
My Live With My Best Friend
Namakudewi murtavia, Biasa dipanggil, via. Aku anak
tunggal. Setiap hari, aku hanya menari nari kan jari jemariku di
keyboard laptopku ini. Ya, hanya untuk berfacebookan, atau sekedar iseng
menulis cerita. Dari hari senin hingga kamis, aku bersekolah hingga
sore hari. Barulah pada hari jumat, aku bisa santai di rumah mulai jam
11.00 – 03.00, ya, di sore hari aku harus belajar. Walau aku anak
tunggal, aku bukan anak manja.
Aku pulang menaiki angkot bersama teman-teman ku, Yaitu: Reghita, Ariq, Tegar, Syafira, Yahya dan Afifah. Saat itu, aku menaiki angkot bersama ke enam temanku, yap! Mereka yang aku sebutkan namanya di atas tadi. Saat Yahya turun dari angkot, aku menjaili nya, “Yahya! Hati-hati nyebrangnya! Jangan lupa tengok kanan kiri atas bawah! Yang penting tengok bawah! Siapa tau ada duit!” Teriakku dari angkot yang sudah berjalan maninggalkan yahya yang telah turun. Sebab aku berteriak, semua temanku menengok ke arah Yahya yang telah turun. Ternyata yahya benar-benar melakukan apa yang aku buat becandaan tadi, Semua temanku tertawa terbahak bahak. Setelah semua temanku turun dari angkot, aku tinggal sendiri di angkot. Aku lalu turun di depan apotek, Lalu menyebrang ke arah counter pulsa, menunggu angkot. Untung saja ada angkot yang sedang nge-thimd (Baca: ngetimd) jadi aku langsung bisa naik angkot.
Di rumah,…
“Assalammualaikum..” Salamku, sambil memasuki rumah. “Wa’alaikum salam!” Jawab om ku, Cahya… Ya, biasaku panggil, om Aca. “Non cantik sudah pulang… Makan dulu non.. Mbah udah masak sayur bening kesukaan non” Sapa mbah ku, sebenarnya dia pembantuku, namun karena ia sudah tua umur, aku memanggilnya ‘Mbah’. “ya Mbah, kebetulan aku sangat lapar!” Ucapku sambil membuka tudung saji.
Aku makan dengan lahap dan tak tersisa. Lalu setelah makan, pastinya aku main laptop sambil mendengarkan musik. Setelah laptop ku menyala, aku mulai menghubungkan sinyal wifi, tapi aku membuka misocroft word dulu, untuk menuliskan kisahku hari ini. Setelah aku puas menumpahkan kelucuan bersama kawan kawanku hari ini, aku pun merangkainya menjadi sebuah cerpen. Setelah selesai, mulailah aku membuka facebook. Dan menuliskan status..
Isi statusku:
Haha! Si Yahya aku kerjain mau aja! Tapi gak papa sih
Lagian lumayan, bikin teman teman ke tawa!
Setelah aku menulis status begitu, banyak temanku yang comment, contohnya comment nya Reghita, Afifah dan syafira yang sedang online
Isi commentar:
Afifah: Iye ya! Si yahya top dah bikin ketawa!
Reghita: masih inget ajee!
Syafira: top deh fas! Pulang-pulang update status!
Kututup facebook ku. Dan mulai menekan tombol turn off di laptop ku. Aku masih meneruskan kegiatan bersantai ku, sebelum jam belajar sore ku dimulai. Ini masih jam setengah empat, berarti masih ada jam santai untukku. Yap! Kuhabiskan untuk menonton tv.
Aku mulai bosan menonton tv. Ku matikan tv yang menyala, ku lihat jam sudah menunjukan jam lima tepat. Aku mandi sore, dan bergegas belajar untuk esok hari.
Keesokan harinya…
Aku ke sekolah di antar oleh ayahku, seperti biasa, aku datang sebelum teman temanku. Pasti mereka sedang di angkot. Setelah aku berada tepat di depan pintu kelas, “FASYA!” panggil segerombolan orang kompak.. Yap! Mereka adalah, Reghita, Ariq, Tegar, Syafira, Yahya dan Afifah!. “Kamu nih! Datang duluan mulu! Lain kali kita kita kek..” Ucap Afifah sewot. “Hehe, wolles Fif… Kalian aja yang bangunnya pagi… jadi kan sampe duluan di sekolah!” Ucapku santai. “ya ya ya! Ya sudah! Ayo masuk kelas! Tunggu apa lagii? Mau makin telat?” ucap Reghita panjang kali lebar bagi dua. “Iya Reghitatatata yang cerewet” Ucapku mengejek Reghita. “Uuuh!” balas Reghita.
Aku pulang menaiki angkot bersama teman-teman ku, Yaitu: Reghita, Ariq, Tegar, Syafira, Yahya dan Afifah. Saat itu, aku menaiki angkot bersama ke enam temanku, yap! Mereka yang aku sebutkan namanya di atas tadi. Saat Yahya turun dari angkot, aku menjaili nya, “Yahya! Hati-hati nyebrangnya! Jangan lupa tengok kanan kiri atas bawah! Yang penting tengok bawah! Siapa tau ada duit!” Teriakku dari angkot yang sudah berjalan maninggalkan yahya yang telah turun. Sebab aku berteriak, semua temanku menengok ke arah Yahya yang telah turun. Ternyata yahya benar-benar melakukan apa yang aku buat becandaan tadi, Semua temanku tertawa terbahak bahak. Setelah semua temanku turun dari angkot, aku tinggal sendiri di angkot. Aku lalu turun di depan apotek, Lalu menyebrang ke arah counter pulsa, menunggu angkot. Untung saja ada angkot yang sedang nge-thimd (Baca: ngetimd) jadi aku langsung bisa naik angkot.
Di rumah,…
“Assalammualaikum..” Salamku, sambil memasuki rumah. “Wa’alaikum salam!” Jawab om ku, Cahya… Ya, biasaku panggil, om Aca. “Non cantik sudah pulang… Makan dulu non.. Mbah udah masak sayur bening kesukaan non” Sapa mbah ku, sebenarnya dia pembantuku, namun karena ia sudah tua umur, aku memanggilnya ‘Mbah’. “ya Mbah, kebetulan aku sangat lapar!” Ucapku sambil membuka tudung saji.
Aku makan dengan lahap dan tak tersisa. Lalu setelah makan, pastinya aku main laptop sambil mendengarkan musik. Setelah laptop ku menyala, aku mulai menghubungkan sinyal wifi, tapi aku membuka misocroft word dulu, untuk menuliskan kisahku hari ini. Setelah aku puas menumpahkan kelucuan bersama kawan kawanku hari ini, aku pun merangkainya menjadi sebuah cerpen. Setelah selesai, mulailah aku membuka facebook. Dan menuliskan status..
Isi statusku:
Haha! Si Yahya aku kerjain mau aja! Tapi gak papa sih
Lagian lumayan, bikin teman teman ke tawa!
Setelah aku menulis status begitu, banyak temanku yang comment, contohnya comment nya Reghita, Afifah dan syafira yang sedang online
Isi commentar:
Afifah: Iye ya! Si yahya top dah bikin ketawa!
Reghita: masih inget ajee!
Syafira: top deh fas! Pulang-pulang update status!
Kututup facebook ku. Dan mulai menekan tombol turn off di laptop ku. Aku masih meneruskan kegiatan bersantai ku, sebelum jam belajar sore ku dimulai. Ini masih jam setengah empat, berarti masih ada jam santai untukku. Yap! Kuhabiskan untuk menonton tv.
Aku mulai bosan menonton tv. Ku matikan tv yang menyala, ku lihat jam sudah menunjukan jam lima tepat. Aku mandi sore, dan bergegas belajar untuk esok hari.
Keesokan harinya…
Aku ke sekolah di antar oleh ayahku, seperti biasa, aku datang sebelum teman temanku. Pasti mereka sedang di angkot. Setelah aku berada tepat di depan pintu kelas, “FASYA!” panggil segerombolan orang kompak.. Yap! Mereka adalah, Reghita, Ariq, Tegar, Syafira, Yahya dan Afifah!. “Kamu nih! Datang duluan mulu! Lain kali kita kita kek..” Ucap Afifah sewot. “Hehe, wolles Fif… Kalian aja yang bangunnya pagi… jadi kan sampe duluan di sekolah!” Ucapku santai. “ya ya ya! Ya sudah! Ayo masuk kelas! Tunggu apa lagii? Mau makin telat?” ucap Reghita panjang kali lebar bagi dua. “Iya Reghitatatata yang cerewet” Ucapku mengejek Reghita. “Uuuh!” balas Reghita.
My Way To Be Something
Tidak terasa sudah 2 tahun aku lulus smp, waktu begitu cepat berlalu,
baru kemarin saja aku merasa anak remaja yang punya cita-cita sama
seperti teman yang lain ingin sekali melanjutkan pendidikan ke jenjang
yang lebih tinggi, ingin jadi anak sma, hmmm kadang disaat aku
sendiri aku membayangkan bagaimana rasanya menjadi anak kuliahan begitu,
hehehe namun kadang mimpi yang indah seperti itu aku tidak berani
mengharapkannya karena aku tahu tidak mau menyusahkan orangtuaku,
mengingat keadaan ekonomi keluarga aku yang termasuk keluarga yang tidak
begitu mampu, lulus sma saja aku sudah sangat bersyukur.
Jujur sampai saat ini aku masih merasa nothing karena aku belum bisa membahagiakan orangtua aku, aku belum menjadi kebanggaan mereka, kadang-kadang aku berfikir apakah suatu saat aku akan menjadi something yang bisa memberikan kebahagiaan tersendiri buat keluargaku, terutama ayah dan ibu, hal inilah yang membuat aku kadang merasa rendah diri di manapun aku berada, karena aku belum menjadi something, hahahah bagaimana mau jadi something kalau pendidikan cuma sma saja, cita-cita sama mimpi itu tidak ada gunanya kalau cuma menghayal sama mimpi saja, walaupun aku tahu untuk menjadi sesuatu itu perlu perjuangan dan kerja keras, tapi kadang kala aku masih saja malas-malasan, hehehehe maklum masih muda pikirku, ssttt pemikiran seperti inilah yang akan menghalangi langkahmu untuk menjadi something.
Bye-bye. kampungku.
Karena aku tidak ingin membebani ayah ibu untuk kuliah, maka pikirku lebih baik aku pergi merantau untuk cari uang, sekalian kalau sudah kerja aku bisa kuliah, terus jadi something nantinya, tekadku sudah sangat bulat untuk pergi mengadu nasib ke negeri orang, dengan berbekal modal nekad dan ijazah smu plus sertifikat komputer, walaupun kursusnya cuma satu bulan heheheh yang penting sertifikat ada. Sebenarnya yang mnejadi kota impianku adalah jakarta, hmmm siapa tahu bisa jadi artis, ngimpi. modal tampang aja pas-pasan, apalagi suara, namun takdir berkehendak lain, mau tidak mau aku harus ke jayapura karena aku hanya punya saudara disana jadi bisa numpang, maklum waktu itu umur aku baru mau 18 belas tahun, jadi masih takut untuk kos sendiri.
Hari itu aku masih ingat sampai sekarang ketika aku akan berangkat ke jayapura uang tiket bus sama tiket pesawat yang aku gunakan adalah hasil hutang dari tetangga, kadang aku meneteskan air mata ketika mengingat semua perjuangan orangtuaku mulai dari membiayai kami anaknya enam orang, hingga menyekolahkan aku dan saudara-saudaraku hingga bisa menginjak dunia pendidikan, walaupun ayah dan ibuku hanya seoarang petani namun mereka tidak ingin kami anak-anaknya terputus sekolah, itu yang paling membuatku sangat bangga pada mereka dan dalam hati kecilku yang paling dalam aku ingin sekali bisa membalas dan memberikan setitik kebahagiaan buat kedua orangtuaku. Aku selalu berdoa kepada sang pencipta agar ayah dan ibuku diberi umur panjang dan kesehatan yang baik dalam menjalani masa tua mereka. Hmmm dan aku juga selalu berdoa agar aku bisa memiliki pekerjaan yang baik, dan punya uang yang banyak agar aku bisa membawa ayah dan ibu keliling indonesia, atau bahkan dunia. Hehhehhe mimpi yang terlalu tinggi, tapi apa salahnya toh semua manusia memiliki hak untuk bermimpi.
Saat itu pukul empat sore, hari dimana aku akan pergi meninggalkan orang-orang yang aku sangat sayangi, ayah, ibu, dan dua adik aku, komo dan lala, serta meninggalkan kampung yang indah, sejuk. saat itu ayah tidak pergi mengantarku karena ayah bilang, ayah takut nanti dia menangis melepasku pergi. satu pesan orangtuaku saat itu yang paling aku ingat.
“jangan lupa jaga kesehatan, yang sabar di rantau orang. Kalau kamu sabar dan tekun pasti kamu akan sukses jadi orang” itu kata ayah saat itu. aku hanya menganggukkan kepala. Jadi yang mengantarku saat itu hanya ibu dan adik-adikku, ayah memang orangnya agak diam, dan banyak nasehatnya sedangkan ibu orangnya periang, lugu dan bicaranya agak ceplas-ceplos, heheheh. Saat dalam taksi menuju ke terminal ibu banyak memberiku nasehat.
“nanti kamu kerja yang rajin.!, kalau numpang di rumah orang jangan malas-malas.”
“terus cari uang yang banyak”
“lalu jangan main perempuan”
“kemudian jangan merokok”
“Ssstt satu lagi yang tak boleh ketinggalan jangan menjudi.”
“Terus jangan. Jangan yang lain-lainnya” kata ibu.
“hehehehh. mirip orang ceramah ya.” timpalku
“iya dong, supaya kamu nanti bisa jadi orang sukses” kata ibu lagi sambil tertawa dengan tawanya yang khas.
Tidak terasa kami pun sudah sampai di terminal bus yang akan membawaku ke makassar. Setelah menunggu kira-kira satu jam akhirnya bus itu pun datang, rasanya sangat berat berpisah dengan mereka tapi itulah kehidupan harus diperjuangkan. dan kalau bukan kita yang merubahnya siapa lagi, dan kalau bukan pada saat masih muda kapan lagi. Itulah prinsipku,
“ibu aku pamit, mohon doanya, jangan lupa jaga kesehatan” kataku
“iya nak, kamu hati-hati di jalan, jangan lupa kabari kalau sudah sampai” jawab ibu.
“pasti bu, aku akan menelpon kalau sudah sampai di jayapura” jawabku lagi, rasanya air mata ini akan menetes namun aku berusaha menahannya, aku tidak ingin melihat ibuku lebih sedih lagi dari aku
Suara klakson bis pun berbunyi pertanda bis akan segera berangkat aku pun memeluk ibu dan adik-adik aku seraya melangkahkan kaki menaiki bis pelangi. Dalam bis aku berusaha untuk tidur agar nantinya dalam perjalan yang panjang ini aku tidak udik, hihihihi alias muntah, maklum ini pertama kalinya seumur hidupku aku naik bis dan melakukan perjalan jauh yaitu sekitar satu malam. Walaupun sudah berusaha tidur namun mata ini masih tetap tidak bisa tidur, kucoba memutar radio lewat hp, namun sayang frekuensinya tidak dapat, yang kedengaran malah mirip suara minyak goreng yang lagi dipanasin, csicicisisisisi. tititi, huft. Sebenarnya sih mau putar lagu mp3, tapi maaf seribu maaf hheheh hpnya hp kayu alias hp hitam putih. sttt tiba-tiba. Akhirnya hal yang paling aku takutkan muncul secara tiba-tiba!
“Gukkguruugukk” bunyi dari bawah perutku, aku pun berharap plis jangan sampai aku muntah di atas bis, malu banyak orang, lagi pula saat itu orang masih pada bangun lampu di atas bis masih menyala. Maklum perjalan baru satu jam meninggalkan terminal. Keringat pun membasahi tubuhku, gara-gara menahan rasa mual. Setelah 15 menit lampu bis pun padam, huft. Lega rasanya biar muntah juga tidak apa-apa wong tidak ada yang liat, hehehehe.
Tidak terasa akhirnya bis yang saya tumpangi pun tiba di airport sultan hasanuddin di kota makassar, rasa capek, pegal di dalam bis hilang seketika ketika melihat keramaian kota makassar. Pengen sekali rasanya singgah sebentar jalan-jalan merasakan bagaimana ramainya kota makassar. Namun sayang beribu sayang selain tidak tahu jalan, waktu juga tidak mendukung sekali karena sebentar jam 9 pagi ini, pesawat ke jayapura akan berangkat. Berarti tinggal satu jam dari sekarang. terpaksa saya harus menunggu di airport. Tidak sabar rasanya bagaimana naik pesawat pertama kalinya. Rasa senang, cemas. semua bercampur jadi satu. Maklum ini pertama kalinya saya naik pesawat.
Welcome jayapura.
Setelah menempuh waktu kira-kira 2 jam akhirnya saya pun sampai juga, di bandara sentani. Pikirku sebelum sampai, jayapura itu sepi, tidak ramai. namun ternyata ketika saya sampai, kaget. takjub dan terpesona akan keindahan kota jayapura apalagi pada waktu malam, lampu-lampu menghiasi tubuh kota jayapura menambah keindahan kota jayapura ketika malam hari. Semua rasa letih dan capek dalam perjalanan hilang seketika.
“woi. Bangun ini sudah siang” kata saudaraku. Aku tinggal sama saudara perempuan,
“iya, sbentar lagi masih mengantuk ini” jawabku, ternyata sudah siang, mungkin karena kecapean dalam perjalanan kemarin sehingga saya bangun agak kesiangan.
“bangun-bangun, jangan tidur lagi, disini kalau tidur pagi nanti kamu bisa kena malaria, mau!” Kata kakakku.
“hahahaha. Siapa yang bilang. apa hubungannya tidur pagi sama sakit malaria, ada-ada saja.” timpalku.
“ya sudah kalau tidak percaya, nanti kamu kena malaria baru tau rasa! Kemarin saja ada tetangga kita yang sakit malaria sampai gila”. Cetus kakakku.
Saya langsung kaget dan loncat dari tempat tidur. sakit malaria tidak apa-apa tapi kalau sampai gila. Ah pikir-pikir dulu. Memang sih katanya kalau sering tidur pagi, telat makan, nanti bisa sakit malaria, apalagi ini daerah papua yang suhunya beda dengan tempat asalku.
Tidak terasa saya sudah dua hari di jayapura, pikirku saya harus fokus pada tujuan utama saya datang yaitu mencari pekerjaan. Eits tunggu dulu untuk melamar pekerjaan saya harus menyiapkan berkas-berkas, photo warna lah, kartu pencari kerja, dan ktp yang paling utama. Tapi cara ngurusnya dimana? Bingung. untung ada kakakku jadi tinggal tanya sama dia, maklum dia kan sudah tiga tahun disini jadi pasti dia tau. Setelah diberikan info sama saudaraku aku pun pergi untuk mengurus berkas surat lamaran kerja. Ternyata tidak mudah juga, harus antri, tunggu beberapa hari baru bisa beres semuanya.
Ssst perjuangan belum selesai sekarang yang jadi masalah adalah mau melamar pekerjaan dimana? Tanpa kehilangan akal, akhirnya saya menemukan ide untuk mencari info loker alias lowongan kerja di koran “cepos” salah satu koran yang ada di jayapura. Bersambung.
Jujur sampai saat ini aku masih merasa nothing karena aku belum bisa membahagiakan orangtua aku, aku belum menjadi kebanggaan mereka, kadang-kadang aku berfikir apakah suatu saat aku akan menjadi something yang bisa memberikan kebahagiaan tersendiri buat keluargaku, terutama ayah dan ibu, hal inilah yang membuat aku kadang merasa rendah diri di manapun aku berada, karena aku belum menjadi something, hahahah bagaimana mau jadi something kalau pendidikan cuma sma saja, cita-cita sama mimpi itu tidak ada gunanya kalau cuma menghayal sama mimpi saja, walaupun aku tahu untuk menjadi sesuatu itu perlu perjuangan dan kerja keras, tapi kadang kala aku masih saja malas-malasan, hehehehe maklum masih muda pikirku, ssttt pemikiran seperti inilah yang akan menghalangi langkahmu untuk menjadi something.
Bye-bye. kampungku.
Karena aku tidak ingin membebani ayah ibu untuk kuliah, maka pikirku lebih baik aku pergi merantau untuk cari uang, sekalian kalau sudah kerja aku bisa kuliah, terus jadi something nantinya, tekadku sudah sangat bulat untuk pergi mengadu nasib ke negeri orang, dengan berbekal modal nekad dan ijazah smu plus sertifikat komputer, walaupun kursusnya cuma satu bulan heheheh yang penting sertifikat ada. Sebenarnya yang mnejadi kota impianku adalah jakarta, hmmm siapa tahu bisa jadi artis, ngimpi. modal tampang aja pas-pasan, apalagi suara, namun takdir berkehendak lain, mau tidak mau aku harus ke jayapura karena aku hanya punya saudara disana jadi bisa numpang, maklum waktu itu umur aku baru mau 18 belas tahun, jadi masih takut untuk kos sendiri.
Hari itu aku masih ingat sampai sekarang ketika aku akan berangkat ke jayapura uang tiket bus sama tiket pesawat yang aku gunakan adalah hasil hutang dari tetangga, kadang aku meneteskan air mata ketika mengingat semua perjuangan orangtuaku mulai dari membiayai kami anaknya enam orang, hingga menyekolahkan aku dan saudara-saudaraku hingga bisa menginjak dunia pendidikan, walaupun ayah dan ibuku hanya seoarang petani namun mereka tidak ingin kami anak-anaknya terputus sekolah, itu yang paling membuatku sangat bangga pada mereka dan dalam hati kecilku yang paling dalam aku ingin sekali bisa membalas dan memberikan setitik kebahagiaan buat kedua orangtuaku. Aku selalu berdoa kepada sang pencipta agar ayah dan ibuku diberi umur panjang dan kesehatan yang baik dalam menjalani masa tua mereka. Hmmm dan aku juga selalu berdoa agar aku bisa memiliki pekerjaan yang baik, dan punya uang yang banyak agar aku bisa membawa ayah dan ibu keliling indonesia, atau bahkan dunia. Hehhehhe mimpi yang terlalu tinggi, tapi apa salahnya toh semua manusia memiliki hak untuk bermimpi.
Saat itu pukul empat sore, hari dimana aku akan pergi meninggalkan orang-orang yang aku sangat sayangi, ayah, ibu, dan dua adik aku, komo dan lala, serta meninggalkan kampung yang indah, sejuk. saat itu ayah tidak pergi mengantarku karena ayah bilang, ayah takut nanti dia menangis melepasku pergi. satu pesan orangtuaku saat itu yang paling aku ingat.
“jangan lupa jaga kesehatan, yang sabar di rantau orang. Kalau kamu sabar dan tekun pasti kamu akan sukses jadi orang” itu kata ayah saat itu. aku hanya menganggukkan kepala. Jadi yang mengantarku saat itu hanya ibu dan adik-adikku, ayah memang orangnya agak diam, dan banyak nasehatnya sedangkan ibu orangnya periang, lugu dan bicaranya agak ceplas-ceplos, heheheh. Saat dalam taksi menuju ke terminal ibu banyak memberiku nasehat.
“nanti kamu kerja yang rajin.!, kalau numpang di rumah orang jangan malas-malas.”
“terus cari uang yang banyak”
“lalu jangan main perempuan”
“kemudian jangan merokok”
“Ssstt satu lagi yang tak boleh ketinggalan jangan menjudi.”
“Terus jangan. Jangan yang lain-lainnya” kata ibu.
“hehehehh. mirip orang ceramah ya.” timpalku
“iya dong, supaya kamu nanti bisa jadi orang sukses” kata ibu lagi sambil tertawa dengan tawanya yang khas.
Tidak terasa kami pun sudah sampai di terminal bus yang akan membawaku ke makassar. Setelah menunggu kira-kira satu jam akhirnya bus itu pun datang, rasanya sangat berat berpisah dengan mereka tapi itulah kehidupan harus diperjuangkan. dan kalau bukan kita yang merubahnya siapa lagi, dan kalau bukan pada saat masih muda kapan lagi. Itulah prinsipku,
“ibu aku pamit, mohon doanya, jangan lupa jaga kesehatan” kataku
“iya nak, kamu hati-hati di jalan, jangan lupa kabari kalau sudah sampai” jawab ibu.
“pasti bu, aku akan menelpon kalau sudah sampai di jayapura” jawabku lagi, rasanya air mata ini akan menetes namun aku berusaha menahannya, aku tidak ingin melihat ibuku lebih sedih lagi dari aku
Suara klakson bis pun berbunyi pertanda bis akan segera berangkat aku pun memeluk ibu dan adik-adik aku seraya melangkahkan kaki menaiki bis pelangi. Dalam bis aku berusaha untuk tidur agar nantinya dalam perjalan yang panjang ini aku tidak udik, hihihihi alias muntah, maklum ini pertama kalinya seumur hidupku aku naik bis dan melakukan perjalan jauh yaitu sekitar satu malam. Walaupun sudah berusaha tidur namun mata ini masih tetap tidak bisa tidur, kucoba memutar radio lewat hp, namun sayang frekuensinya tidak dapat, yang kedengaran malah mirip suara minyak goreng yang lagi dipanasin, csicicisisisisi. tititi, huft. Sebenarnya sih mau putar lagu mp3, tapi maaf seribu maaf hheheh hpnya hp kayu alias hp hitam putih. sttt tiba-tiba. Akhirnya hal yang paling aku takutkan muncul secara tiba-tiba!
“Gukkguruugukk” bunyi dari bawah perutku, aku pun berharap plis jangan sampai aku muntah di atas bis, malu banyak orang, lagi pula saat itu orang masih pada bangun lampu di atas bis masih menyala. Maklum perjalan baru satu jam meninggalkan terminal. Keringat pun membasahi tubuhku, gara-gara menahan rasa mual. Setelah 15 menit lampu bis pun padam, huft. Lega rasanya biar muntah juga tidak apa-apa wong tidak ada yang liat, hehehehe.
Tidak terasa akhirnya bis yang saya tumpangi pun tiba di airport sultan hasanuddin di kota makassar, rasa capek, pegal di dalam bis hilang seketika ketika melihat keramaian kota makassar. Pengen sekali rasanya singgah sebentar jalan-jalan merasakan bagaimana ramainya kota makassar. Namun sayang beribu sayang selain tidak tahu jalan, waktu juga tidak mendukung sekali karena sebentar jam 9 pagi ini, pesawat ke jayapura akan berangkat. Berarti tinggal satu jam dari sekarang. terpaksa saya harus menunggu di airport. Tidak sabar rasanya bagaimana naik pesawat pertama kalinya. Rasa senang, cemas. semua bercampur jadi satu. Maklum ini pertama kalinya saya naik pesawat.
Welcome jayapura.
Setelah menempuh waktu kira-kira 2 jam akhirnya saya pun sampai juga, di bandara sentani. Pikirku sebelum sampai, jayapura itu sepi, tidak ramai. namun ternyata ketika saya sampai, kaget. takjub dan terpesona akan keindahan kota jayapura apalagi pada waktu malam, lampu-lampu menghiasi tubuh kota jayapura menambah keindahan kota jayapura ketika malam hari. Semua rasa letih dan capek dalam perjalanan hilang seketika.
“woi. Bangun ini sudah siang” kata saudaraku. Aku tinggal sama saudara perempuan,
“iya, sbentar lagi masih mengantuk ini” jawabku, ternyata sudah siang, mungkin karena kecapean dalam perjalanan kemarin sehingga saya bangun agak kesiangan.
“bangun-bangun, jangan tidur lagi, disini kalau tidur pagi nanti kamu bisa kena malaria, mau!” Kata kakakku.
“hahahaha. Siapa yang bilang. apa hubungannya tidur pagi sama sakit malaria, ada-ada saja.” timpalku.
“ya sudah kalau tidak percaya, nanti kamu kena malaria baru tau rasa! Kemarin saja ada tetangga kita yang sakit malaria sampai gila”. Cetus kakakku.
Saya langsung kaget dan loncat dari tempat tidur. sakit malaria tidak apa-apa tapi kalau sampai gila. Ah pikir-pikir dulu. Memang sih katanya kalau sering tidur pagi, telat makan, nanti bisa sakit malaria, apalagi ini daerah papua yang suhunya beda dengan tempat asalku.
Tidak terasa saya sudah dua hari di jayapura, pikirku saya harus fokus pada tujuan utama saya datang yaitu mencari pekerjaan. Eits tunggu dulu untuk melamar pekerjaan saya harus menyiapkan berkas-berkas, photo warna lah, kartu pencari kerja, dan ktp yang paling utama. Tapi cara ngurusnya dimana? Bingung. untung ada kakakku jadi tinggal tanya sama dia, maklum dia kan sudah tiga tahun disini jadi pasti dia tau. Setelah diberikan info sama saudaraku aku pun pergi untuk mengurus berkas surat lamaran kerja. Ternyata tidak mudah juga, harus antri, tunggu beberapa hari baru bisa beres semuanya.
Ssst perjuangan belum selesai sekarang yang jadi masalah adalah mau melamar pekerjaan dimana? Tanpa kehilangan akal, akhirnya saya menemukan ide untuk mencari info loker alias lowongan kerja di koran “cepos” salah satu koran yang ada di jayapura. Bersambung.
Musuh Jadi Sahabat
Hay namaku dewi murtavia panjang bangat kan, tapi boleh
dipanggil via. Saya akan menceritakan tentang kekonyolan saya di
sekolah yang berantem gara-gara jawaban PR IPS
Pagi itu, aku berangkat ke sekolah dengan mengendarai sepeda kesayangan saya, seperti biasa setiba di sekolah, teman-teman saya langsung menanyakan tentang PR hari ini, “Bro.. gimana PR ips lu, udah abis belom” tanya teman gua dari belakang, “Udah, emang kenapa” jawab saya dengan agak bingung, “heheh nyontek yah please” kata teman gua sambil nyengar-nyengir,”yaelahh bro.. ngapain lo nyontek dama si culun itu” kata teman saya sambil nyindir. “apa siapa yang lo katain culun haa..”. jawab saya dengan suara lantang. siapa lagi kalau bukan lo haa.. memang kenapa keberatan” kata teman gua sambil pasang muka sombong
Gua langsung tinggalin kelas dan berjalan ke kantin, seolah nggak terjadi apa-apa. “Woi sini lo” teriak teman gua. “Apaan sih” jawab saya dengan muka kesal. “lo mau berantem ha” tanya teman gua sambil mendekat. ‘Lohh kenapa ni orang nggak ada ujan nggak ada badai.. kenapa pengen brantem’. pikir gua sambil bingung. saya kaget karena pukulan keras dari teman gua tadi, yang mengenai muka saya. saya balas pukulannya yang tadi dan tepat kena hidungnya, setelah kejadian itu kami berdua dipanggil oleh Guru jaga dan dinasehati, setelah berlama-lama di kantor BK, dan Guru jaga pun, memberikan sangsi pada kami berdua yaitu membersihkan toilet setelah jam pulang, kami berdua pun membersihkan toilet yang baunya sangat luar biasa. dan nggak sengaja air dalam bak toilet tiba-tiba mengenai saya. teman gua nyengir-nyengir gara-gara lihat baju gua yang basah kuyup, melihat dia senyum-senyum saya juga ketawa, dengan kejadian itu kami jadi teman akrab di sekolah
Ngga kerasa persahabatan kami sudah 2 tahun berlalu, dan harus terpisa karena sahabat saya pindah ke jogja, mau diapa lagi. terpaksa gua ikhlasin aja, sebelum pergi dia kasih kenang-kenangan buat saya yaitu sebuah lonceng kecil
itulah kisah saya hehehe aga sedikit konyol, tapi saya dapat pembelajaran bahwa “Mencari musuh sangat lah mudah tapi mencari seorang sahabat sejati tidak semuda membalikan telapak tangan”
TAMAT
Pagi itu, aku berangkat ke sekolah dengan mengendarai sepeda kesayangan saya, seperti biasa setiba di sekolah, teman-teman saya langsung menanyakan tentang PR hari ini, “Bro.. gimana PR ips lu, udah abis belom” tanya teman gua dari belakang, “Udah, emang kenapa” jawab saya dengan agak bingung, “heheh nyontek yah please” kata teman gua sambil nyengar-nyengir,”yaelahh bro.. ngapain lo nyontek dama si culun itu” kata teman saya sambil nyindir. “apa siapa yang lo katain culun haa..”. jawab saya dengan suara lantang. siapa lagi kalau bukan lo haa.. memang kenapa keberatan” kata teman gua sambil pasang muka sombong
Gua langsung tinggalin kelas dan berjalan ke kantin, seolah nggak terjadi apa-apa. “Woi sini lo” teriak teman gua. “Apaan sih” jawab saya dengan muka kesal. “lo mau berantem ha” tanya teman gua sambil mendekat. ‘Lohh kenapa ni orang nggak ada ujan nggak ada badai.. kenapa pengen brantem’. pikir gua sambil bingung. saya kaget karena pukulan keras dari teman gua tadi, yang mengenai muka saya. saya balas pukulannya yang tadi dan tepat kena hidungnya, setelah kejadian itu kami berdua dipanggil oleh Guru jaga dan dinasehati, setelah berlama-lama di kantor BK, dan Guru jaga pun, memberikan sangsi pada kami berdua yaitu membersihkan toilet setelah jam pulang, kami berdua pun membersihkan toilet yang baunya sangat luar biasa. dan nggak sengaja air dalam bak toilet tiba-tiba mengenai saya. teman gua nyengir-nyengir gara-gara lihat baju gua yang basah kuyup, melihat dia senyum-senyum saya juga ketawa, dengan kejadian itu kami jadi teman akrab di sekolah
Ngga kerasa persahabatan kami sudah 2 tahun berlalu, dan harus terpisa karena sahabat saya pindah ke jogja, mau diapa lagi. terpaksa gua ikhlasin aja, sebelum pergi dia kasih kenang-kenangan buat saya yaitu sebuah lonceng kecil
itulah kisah saya hehehe aga sedikit konyol, tapi saya dapat pembelajaran bahwa “Mencari musuh sangat lah mudah tapi mencari seorang sahabat sejati tidak semuda membalikan telapak tangan”
TAMAT
Kehujanan
Jam 06.15 tepatnya, aku mandi untuk bersiap-siap berangkat sekolah.
Ketika selesai aku pun memakai baju seragam dan bersiap untuk sarapan
pagi, lalu berangkat.
Ketika aku berangkat sekolah aku selalu melewati jalan “galian” begitu kata orang-orang, apalagi di pengujung tahun ini yaitu musim hujan tanahnya begitu becek, licin dan jauh dari sekolah ku, untung saja aku menaiki motor. Namun jalan yang begitu becek membuat motor yang aku naiki hampir saja terpeleset dan jatuh, begitu kagetnya aku karena baju seragam ku jika aku sampai jatuh akan terkena tanah yang basah atau becek.
Setibanya di sekolah aku belajar seperti biasa dengan teman-temanku. Ketika bel pulang berbunyi aku mempunyai jam tambahan di sekolah. Namun setelah selesai tiba-tiba hujan yang besar turun dan petir pun menggelegar, apa boleh buat aku harus menunggu hujan reda. Namun apadaya hujan tak kunjung berhenti, selagi hujan mengecil aku berlari ke arah motor aku lalu pergi untuk pulang ke rumah
Setibanya di pertengahan jalan hujan begitu lebat, dingin rasanya untuk melanjutkan perjalanan dan aku pun berhenti di masjid untuk berteduh sekalian melaksanakan shalat Ashar. Sekali lagi hujan tak kunjung berhenti, selagi hujan kecil pun aku bergegas pulang, tak peduli jalan begitu licin atau baju basah. Setibanya di rumah aku sungguh kedinginan dan menggigil, apalagi ketika mandi airnya begitu dingin. untung ibu ku membuatkan ku teh yang hangat.
Ketika aku berangkat sekolah aku selalu melewati jalan “galian” begitu kata orang-orang, apalagi di pengujung tahun ini yaitu musim hujan tanahnya begitu becek, licin dan jauh dari sekolah ku, untung saja aku menaiki motor. Namun jalan yang begitu becek membuat motor yang aku naiki hampir saja terpeleset dan jatuh, begitu kagetnya aku karena baju seragam ku jika aku sampai jatuh akan terkena tanah yang basah atau becek.
Setibanya di sekolah aku belajar seperti biasa dengan teman-temanku. Ketika bel pulang berbunyi aku mempunyai jam tambahan di sekolah. Namun setelah selesai tiba-tiba hujan yang besar turun dan petir pun menggelegar, apa boleh buat aku harus menunggu hujan reda. Namun apadaya hujan tak kunjung berhenti, selagi hujan mengecil aku berlari ke arah motor aku lalu pergi untuk pulang ke rumah
Setibanya di pertengahan jalan hujan begitu lebat, dingin rasanya untuk melanjutkan perjalanan dan aku pun berhenti di masjid untuk berteduh sekalian melaksanakan shalat Ashar. Sekali lagi hujan tak kunjung berhenti, selagi hujan kecil pun aku bergegas pulang, tak peduli jalan begitu licin atau baju basah. Setibanya di rumah aku sungguh kedinginan dan menggigil, apalagi ketika mandi airnya begitu dingin. untung ibu ku membuatkan ku teh yang hangat.
Tak Akan Terlupakan
Ya tanggal 28 juli 2014 tanggal yang tak pernah ku
lupakan. Perkenalkan nama ku Kholila salsabila biasa dipanggil lila.
aku sekarang kelas 1 SMA. aku dulu mempunyai seorang kekasih. kami sama
sama mencintai. Tapi ada kesalahpahaman di antara kami berdua.
Ketika itu libur sekolah untuk lulusan dia SMA Dan aku SMP kami sama sama kelas 3, dia liburan ke pekan baru. dia selalu menghubungiku tapi jarang ku angkat telpon nya. karena ayah ku sakit sakitan tapi dia tak paham dia marah pada ku.
“Kenapa tidak diangkat telpon ku sayang?” sms dari dia.
“Maaf sayang lagi sibuk” Kubalas smsnya
“sayang mau oleh oleh apa?”
“tidak usah. aku hanya ingin sayang pulang dengan selamat itu sudah membuat ku bahagia”.
“oke sayang. uda dulu ya mau tidur ni. good night sayang”.
“good night too”
Aku pun kembali merawat ayah ku. tapi dia tak tau ayah ku sakit parah. dari situ kami mulai bertengkar terus. Dia menanyakan aku mau jam atau boneka. aku memilih jam. tapi dia tidak membeli kan jam dia telah ingkar janji kepadaku. Kami bertengkar malam itu. dia marah besar padaku. boneka itu pun diberikannya kepada sepupunya. Andai saja dia tau aku mau menerima boneka itu. tapi dia tak mengerti aku.
Tanggal 1 Mei dia pulang dari pekan baru. aku sering menelponya tapi dia tak pernah mengangkat telponku. dari Facebook selalu ku chat tapi dia tak pernah membalasnya. apa dia marah smaku tak menerima bonekanya atau ada wanita lain.
Hari hari ku semakin sepi. apalagi ayah ku sakit dan nenek ku meninggal pada tanggal 12 Mei padahal hari itu aku mengikuti ujian masuk bersama untuk sekolah SMA. aku mintak jemput oleh nya tapi dia tak mau menjemputku akhirnya aku pulang bersama teman kakak ku yang seperti ku anggap abang sendiri. aku pun tak pernah lagi komunikasi sama dia.
Tanggal 18 Mei hari sabtu dia ingin datang ke rumah ku tapi nanti malam malam minggu aku menyuruh nya datang nanti malam. dia tak berjanji dia akan datang.
Dia pun. tak datang malam itu alasannya ada acara sama temannya aku maklumi.
Dia pun tak pernah lagi menghubungiku aku bertanya tanya pada diriku sendiri. tanggal 25 malam minggu dia ku ajak untuk pergi jalan jalan tapi smsnya mengatakan “Maaf ya dek aku gak bisa untuk melanjutkan hubungan kita aku ingin fokus aku ingin sendiri dulu jika nanti aku sudah sukses akan ku jemput kau kembali. maaf ya sayang”. sms dari dia membuat aku kaget. ku balas sms nya “kenapa apa kau tak mencintaiku lagi. apa ada orang lain. yang bisa mengantikan. posisi ku di hatimu”. dia pun membalas “tidak. aku masih mencintaimu tapi aku tak bisa melanjutkan hubungan kita, kau akan ku jemput jika aku sukses nanti”.
Aku pun tak membalas sms nya aku hanya menangis mataku sembab aku tak tidur aku tetap menanggis.
Tapi setelah hubungan ku berakhir dengannya dia masih saja seperti pacarku. tapi tak lebih aku hanya mantannya.
Aku sampai sekarang tak bisa melupakannya. aku mencintainya. aku sakit hati mendengar dia telah bersama orang lain saat itu hatiku hancur. ketika dia putus aku sangat senang masih ada peluang untukku. tapi kudengar lagi dia telah bersama teman sendiri dan dia pun tetangga ku sendiri hatiku hancur berkeping keping. Dia telah putus dengan temanku. tapi dia sekarang berubah drastis dia tak seperti yang ku kenal dulu. tapi sampai kapan pun. hatiku tetap untuknya.
Ketika itu libur sekolah untuk lulusan dia SMA Dan aku SMP kami sama sama kelas 3, dia liburan ke pekan baru. dia selalu menghubungiku tapi jarang ku angkat telpon nya. karena ayah ku sakit sakitan tapi dia tak paham dia marah pada ku.
“Kenapa tidak diangkat telpon ku sayang?” sms dari dia.
“Maaf sayang lagi sibuk” Kubalas smsnya
“sayang mau oleh oleh apa?”
“tidak usah. aku hanya ingin sayang pulang dengan selamat itu sudah membuat ku bahagia”.
“oke sayang. uda dulu ya mau tidur ni. good night sayang”.
“good night too”
Aku pun kembali merawat ayah ku. tapi dia tak tau ayah ku sakit parah. dari situ kami mulai bertengkar terus. Dia menanyakan aku mau jam atau boneka. aku memilih jam. tapi dia tidak membeli kan jam dia telah ingkar janji kepadaku. Kami bertengkar malam itu. dia marah besar padaku. boneka itu pun diberikannya kepada sepupunya. Andai saja dia tau aku mau menerima boneka itu. tapi dia tak mengerti aku.
Tanggal 1 Mei dia pulang dari pekan baru. aku sering menelponya tapi dia tak pernah mengangkat telponku. dari Facebook selalu ku chat tapi dia tak pernah membalasnya. apa dia marah smaku tak menerima bonekanya atau ada wanita lain.
Hari hari ku semakin sepi. apalagi ayah ku sakit dan nenek ku meninggal pada tanggal 12 Mei padahal hari itu aku mengikuti ujian masuk bersama untuk sekolah SMA. aku mintak jemput oleh nya tapi dia tak mau menjemputku akhirnya aku pulang bersama teman kakak ku yang seperti ku anggap abang sendiri. aku pun tak pernah lagi komunikasi sama dia.
Tanggal 18 Mei hari sabtu dia ingin datang ke rumah ku tapi nanti malam malam minggu aku menyuruh nya datang nanti malam. dia tak berjanji dia akan datang.
Dia pun. tak datang malam itu alasannya ada acara sama temannya aku maklumi.
Dia pun tak pernah lagi menghubungiku aku bertanya tanya pada diriku sendiri. tanggal 25 malam minggu dia ku ajak untuk pergi jalan jalan tapi smsnya mengatakan “Maaf ya dek aku gak bisa untuk melanjutkan hubungan kita aku ingin fokus aku ingin sendiri dulu jika nanti aku sudah sukses akan ku jemput kau kembali. maaf ya sayang”. sms dari dia membuat aku kaget. ku balas sms nya “kenapa apa kau tak mencintaiku lagi. apa ada orang lain. yang bisa mengantikan. posisi ku di hatimu”. dia pun membalas “tidak. aku masih mencintaimu tapi aku tak bisa melanjutkan hubungan kita, kau akan ku jemput jika aku sukses nanti”.
Aku pun tak membalas sms nya aku hanya menangis mataku sembab aku tak tidur aku tetap menanggis.
Tapi setelah hubungan ku berakhir dengannya dia masih saja seperti pacarku. tapi tak lebih aku hanya mantannya.
Aku sampai sekarang tak bisa melupakannya. aku mencintainya. aku sakit hati mendengar dia telah bersama orang lain saat itu hatiku hancur. ketika dia putus aku sangat senang masih ada peluang untukku. tapi kudengar lagi dia telah bersama teman sendiri dan dia pun tetangga ku sendiri hatiku hancur berkeping keping. Dia telah putus dengan temanku. tapi dia sekarang berubah drastis dia tak seperti yang ku kenal dulu. tapi sampai kapan pun. hatiku tetap untuknya.
Curhatku
Hai kawan… dari pada aku bingung nih ya mau ngapain. Mau ngelamun
takut kesambet, mau nyanyi suara tidak mencukupi, mau bernafas ya emang
lagi bernafas. Yang bermanfaat aja nih ya, mendingan aku tuh cerita ke
kalian pada tentang perasaanku sama senior alias kakak kelas lebih
tepatnya XI IPS 1 hehe.
Sebelum mulai ni cerita mendingan aku kenalan dulu deh sama kalian, namaku annisa ismaya kelas X IPA 2. Pertemuanku sama si dia berujung pada saat uts 1 gak tau sih tanggal berapa, lupa aku maklum gak penting untuk diingat. Waktu uts itu duduknya sama anak kelas XI IPS 1. Nah, waktu itu aku kejatahnya duduk sama dia, namanya… emm pake nama samaran aja kali ya, namanya Sulaiman, badannya gemuk, tampangnya menurut aku sih gak jelek, kalo pas-pasan ya bisa jadi sih. Tapi kalau kalian tanya pendapat temen-temen aku pasti mereka jawabnya “JELEK”. Bodo amat sih ya, emang gua pikirin?
Setiap aku lagi ngerjain soal ulanganya, pasti dia itu selalu tanya walaupun pertanyaannya gak mutu juga sih. Misalnya gini “wis rampung?”, terus “Angel ra?” itu tuh udah nandain kalau dia itu sikapnya gak dingin sama cewek. Menurutku sih dia orangnya perhatian, setia, romantis, baik. Terserah sih kalau kalian anggap aku sotoy wkwkwk..
Nah, pada saat itu aku itu jadi suka sama dia, walaupun kata temen-temen aku dia jelek, tapi aku gak peduli deh.. cinta itu buta hehe. Sampai-sampai saking jatuh cintanya ya kartu UTSnya si dia aku bawa pulang terus aku laminating deh, namanya juga orang jatuh cinta ya gini lah selalu melakukan tindakan gila.
Oh ya, kalau ketemu dia nih ya, saking saltingnya aku sampai-sampai lupa caranya bernafas itu gimana, loh mati dong, Ya gitu lah. Bukanya kePDan ya, kalau aku ketemu dia itu, dia pasti ngelihat aku dan tatapanya itu tatapan yang nerangin kalau aku tuh bukan orang asing, tapi orang yang udah dikenal sama dia.
Kayanya si sulaiman itu gak bakal tau perasaanku ke dia itu kaya gimana, Only hope lah buat dapetin dia, orang aku gak punya modal apa-apa. Punya nomornya juga kagak. Taunya Cuma facebooknya doang, Ya masa aku mau ngeinbox dia duluan? Hello??? Apa kata akherat? ‘ups. Aku juga orangnya biasa gak cantik mana mungkin dia mau sama aku. Dia tau namaku aja aku udah bersyukur banget. Ya udin eh ya udah lah sampai sini aja ceritanya gak usah banyak-banyak takut kalian ngantuk bacanya hehe.
Salam buat kamu yang gak peka-peka.
Buat sopan-sopan lah ya wkwk, bila ada kata yang kurang berkenan mohon dimaafkan. Okeh? Sip?
TERIMA KASIH
Sebelum mulai ni cerita mendingan aku kenalan dulu deh sama kalian, namaku annisa ismaya kelas X IPA 2. Pertemuanku sama si dia berujung pada saat uts 1 gak tau sih tanggal berapa, lupa aku maklum gak penting untuk diingat. Waktu uts itu duduknya sama anak kelas XI IPS 1. Nah, waktu itu aku kejatahnya duduk sama dia, namanya… emm pake nama samaran aja kali ya, namanya Sulaiman, badannya gemuk, tampangnya menurut aku sih gak jelek, kalo pas-pasan ya bisa jadi sih. Tapi kalau kalian tanya pendapat temen-temen aku pasti mereka jawabnya “JELEK”. Bodo amat sih ya, emang gua pikirin?
Setiap aku lagi ngerjain soal ulanganya, pasti dia itu selalu tanya walaupun pertanyaannya gak mutu juga sih. Misalnya gini “wis rampung?”, terus “Angel ra?” itu tuh udah nandain kalau dia itu sikapnya gak dingin sama cewek. Menurutku sih dia orangnya perhatian, setia, romantis, baik. Terserah sih kalau kalian anggap aku sotoy wkwkwk..
Nah, pada saat itu aku itu jadi suka sama dia, walaupun kata temen-temen aku dia jelek, tapi aku gak peduli deh.. cinta itu buta hehe. Sampai-sampai saking jatuh cintanya ya kartu UTSnya si dia aku bawa pulang terus aku laminating deh, namanya juga orang jatuh cinta ya gini lah selalu melakukan tindakan gila.
Oh ya, kalau ketemu dia nih ya, saking saltingnya aku sampai-sampai lupa caranya bernafas itu gimana, loh mati dong, Ya gitu lah. Bukanya kePDan ya, kalau aku ketemu dia itu, dia pasti ngelihat aku dan tatapanya itu tatapan yang nerangin kalau aku tuh bukan orang asing, tapi orang yang udah dikenal sama dia.
Kayanya si sulaiman itu gak bakal tau perasaanku ke dia itu kaya gimana, Only hope lah buat dapetin dia, orang aku gak punya modal apa-apa. Punya nomornya juga kagak. Taunya Cuma facebooknya doang, Ya masa aku mau ngeinbox dia duluan? Hello??? Apa kata akherat? ‘ups. Aku juga orangnya biasa gak cantik mana mungkin dia mau sama aku. Dia tau namaku aja aku udah bersyukur banget. Ya udin eh ya udah lah sampai sini aja ceritanya gak usah banyak-banyak takut kalian ngantuk bacanya hehe.
Salam buat kamu yang gak peka-peka.
Buat sopan-sopan lah ya wkwk, bila ada kata yang kurang berkenan mohon dimaafkan. Okeh? Sip?
TERIMA KASIH
Menangis Hanya Untuk Dia
Di selang sehari hari aku bertemu dengan orang yang aku sayang. Nama
ku nurul aprilia Aku sayang sekali sama cowok itu tapi dia gak tau sama
sekali rasa sayang yang aku alami, sehari hari ketika malam hari aku
menagis dan selalu mikirin dia, aku nangis, ketika cowok yang aku sayang
suka sama teman ku, beberapa hari aku main di rumah teman ku, aku
sengaja cuma buat ketemu dia, tetapi… Dia suka sama teman ku, dan hari
itu juga dia minta no teman ku, sedih rasanya, berbulan bulan aku
menagis dalam hati ku selalu mengucapkan ini “ya tuhan aku memang gak
pantes buat dia tetapi aku sayang, aku rela dia pacaran sama teman ku,
tapi tolong dia mau jadi teman ku”
Dan pada malam itu dia sms aku, aku bingung kenpa dia sms aku, lalu aku menanyakan “lo suka sama temen gue?”, dia jawab “iya”, “lo mau nomor nya gak,” oh iya teman ku belum ngasih nomor nya ke dia aku juga bingung knpa aku bisa nawarin nomornya teman ku, aku sama sekali gak ada rasa sebal sama sekali, aku nangis saat aku kasih nomor teman ku “ya allah kenapa orang yang nurul sayang, sayang sama orang lain, nurul sedih ya allah, kenpa semua ini harus terjadi”
Berhari hari dia sms ku terus
kenapa kalau dia sayang dengan teman ku dia perhatian sama aku, apa dia cuma phpin aku doang. Ya ampun sakit banget, gak tau kenapa dia nembak aku, aku gak mau, aku tau dia mungkin di suruh sama teman ku, tapi dia nembaknya sebelum smsan sama teman ku, aku bingung dia sayang sama aku atau teman ku, dan disitu aku cuma bisa menagis, terus dia selalu mananyakan kenpa aku nangis, tapi aku gak mau bilang.
Sampai 3 kali dia nembak aku, baru aku terima, aku gak tau apa yang dipikiran dia, sampai sampai dia nembak aku terus terusan, selama 1 minggu, aku main dengan dia dan gak tau kenapa aku sebel banget sama dia, dan malam itu juga aku putusin dia, tetapi dia mulai merayuku, aku merasa lega, sudah gak menjadi kekasihnya lagi juga aku malu di sekolah aku sekelas dengan dia, masa mau pacaran di kelas, ya allah ternyata dia bukan cinta sama aku, semenjak aku mutusin dia terus ternyata dia ceweknya banyak, aku menangis, tetapi kenpa dia terus gak mau aku putusin, ketiga kalinya dia mau, dan keesokan harinya, kenpa aku sedih, merasa kehilangan, dia udah baik banget sama aku, dan 3 hari setelah putus dia masih peduli, tapi kenpa setelah itu nomor dia ganti, padahal aku ingin ngucapin met ultah, eh pas hari dia ulang tahun nomor nya aktif, tetapi gak ada tangapan sama sekali.
Ya tuhan aku syang banget sama dia semoga dia memikirkan aku, kenapa dia harus pergi begitu aja, aku emang gak sempurna, aku gak cantik biasa aja tetapi aku menerima apa yang sudah diberikan, aku orang beruntung karena aku bisa merasakan apa itu cinta.
Nama cowoknya itu r—-a
Dan teman aku tiara
Semoga semua terharuh ya
Dan pada malam itu dia sms aku, aku bingung kenpa dia sms aku, lalu aku menanyakan “lo suka sama temen gue?”, dia jawab “iya”, “lo mau nomor nya gak,” oh iya teman ku belum ngasih nomor nya ke dia aku juga bingung knpa aku bisa nawarin nomornya teman ku, aku sama sekali gak ada rasa sebal sama sekali, aku nangis saat aku kasih nomor teman ku “ya allah kenapa orang yang nurul sayang, sayang sama orang lain, nurul sedih ya allah, kenpa semua ini harus terjadi”
Berhari hari dia sms ku terus
kenapa kalau dia sayang dengan teman ku dia perhatian sama aku, apa dia cuma phpin aku doang. Ya ampun sakit banget, gak tau kenapa dia nembak aku, aku gak mau, aku tau dia mungkin di suruh sama teman ku, tapi dia nembaknya sebelum smsan sama teman ku, aku bingung dia sayang sama aku atau teman ku, dan disitu aku cuma bisa menagis, terus dia selalu mananyakan kenpa aku nangis, tapi aku gak mau bilang.
Sampai 3 kali dia nembak aku, baru aku terima, aku gak tau apa yang dipikiran dia, sampai sampai dia nembak aku terus terusan, selama 1 minggu, aku main dengan dia dan gak tau kenapa aku sebel banget sama dia, dan malam itu juga aku putusin dia, tetapi dia mulai merayuku, aku merasa lega, sudah gak menjadi kekasihnya lagi juga aku malu di sekolah aku sekelas dengan dia, masa mau pacaran di kelas, ya allah ternyata dia bukan cinta sama aku, semenjak aku mutusin dia terus ternyata dia ceweknya banyak, aku menangis, tetapi kenpa dia terus gak mau aku putusin, ketiga kalinya dia mau, dan keesokan harinya, kenpa aku sedih, merasa kehilangan, dia udah baik banget sama aku, dan 3 hari setelah putus dia masih peduli, tapi kenpa setelah itu nomor dia ganti, padahal aku ingin ngucapin met ultah, eh pas hari dia ulang tahun nomor nya aktif, tetapi gak ada tangapan sama sekali.
Ya tuhan aku syang banget sama dia semoga dia memikirkan aku, kenapa dia harus pergi begitu aja, aku emang gak sempurna, aku gak cantik biasa aja tetapi aku menerima apa yang sudah diberikan, aku orang beruntung karena aku bisa merasakan apa itu cinta.
Nama cowoknya itu r—-a
Dan teman aku tiara
Semoga semua terharuh ya
Nasi Bebek Pedas Paterongan
Tempatnya agak jauh,
tapi juga tidak mengurangi banyak pengunjung untuk datang ke tempat ini.
Letaknya di desa Paterongan Kecamatan Galis Kabupaten Bangkalan.
Kurang lebih 20 KM setelah pertigaan dari jalan akses Suramadu yang
menuju ke arah Sampang – Pamekasan (kearah timur).
Kecamatan pertama setelah Suramadu pada arah Sampang –
Pamekasan adalah Kecamatan Tanah Merah, dan kemudian Kecamatan Galis.
Setelah keluar dari pasar Galis, dan jalan mulai menanjak,
kurang lebih 20 KM setelah pertigaan Suramadu tersebut,
ada warung disebelah kiri dengan kusen-kusen berwarna hijau dan
tertulis Nasi Bebek Pedas.
Menu yang disajikan menu tunggal Nasi Bebek, dan pasti rasanya Pedas. Dibandingkan dengan Sinjay, porsi nasi bebek di Paterongan ini lebih banyak. Biasanya kita mendapatkan 2 potong bebek, dan juga dengan porsi nasi yang sedikit lebih banyak. Tidak ada sambal mangga. Tapi yang pasti, meskipun tidak ada sambal tambahan, bumbu yang ada dalam potongan bebek itu sudah sangat pedas.
Karena letaknya yang cukup jauh dari Suramadu, biasanya pengunjung warung ini adalah orang-orang yang singgah dalam perjalanan menuju ke Sampang, Pamekasan ataupun Sumenep. Walaupun begitu, bagi para food lover, tempat ini tidak akan membuat menyesal untuk dikunjungi.
Menu yang disajikan menu tunggal Nasi Bebek, dan pasti rasanya Pedas. Dibandingkan dengan Sinjay, porsi nasi bebek di Paterongan ini lebih banyak. Biasanya kita mendapatkan 2 potong bebek, dan juga dengan porsi nasi yang sedikit lebih banyak. Tidak ada sambal mangga. Tapi yang pasti, meskipun tidak ada sambal tambahan, bumbu yang ada dalam potongan bebek itu sudah sangat pedas.
Karena letaknya yang cukup jauh dari Suramadu, biasanya pengunjung warung ini adalah orang-orang yang singgah dalam perjalanan menuju ke Sampang, Pamekasan ataupun Sumenep. Walaupun begitu, bagi para food lover, tempat ini tidak akan membuat menyesal untuk dikunjungi.
Rumah Makan Tera’ Bulan
Rumah Makan ini termasuk baru, belum genap 2 tahun usianya. Tera’ Bulan adalah bahasa Madura
yang berarti ‘bulan purnama’. Arah menuju Rumah Makan ini sama
seperti menuju ke Sinjay, dan hanya berjarak kurang dari 1 KM
sebelum Warung Nasi Bebek Sinjay. Terletak disebelah kanan, dan
dibagian depan tertulis ‘Rumah Makan Tera’ Bulan, Masakan Indonesia dan
Khas Madura’. Lokasi persisnya, beralamat di Jl Raya Ketengan No 69
Bangkalan, kalau mau reservasi dulu bisa di 031-3090095.
Pertama datang ke rumah ini, sebenarnya saya coba-coba aja, karena ada RM baru waktu itu, apa salahnya trial, eh ternyata ketagihan, dan sering datang ke Tera’ Bulan kalau pas dinas dan berada di area Bangkalan, apalagi setelah sempat ngobrol dengan pemiliknya, Bp Gunawan seorang Mualaf keturunan Tionghoa, yang ternyata merupakan kakak kelas saya alumni SMA Negeri 1 Bangkalan.
Pada waktu ngobrol dengan Bp Gunawan, beliau banyak menceritakan ‘rahasia dapur’nya. Resepnya bener-bener asli turun temurun dari Madura, karena beliau sudah sangat lama tinggal di Madura. Beberapa makanan yang khas Madura diantaranya adalah Bebek Bengal, Soto Madura (terus terang, Soto-nya benar-benar beda dengan Soto Madura yang pasaran, tidak terlalu berlemak dan kaya bumbu) juga Topa’ Ladha.
Mengenai Topa’ Ladha saya teringat masakan ibu saya. Topa’ Ladha jelas genuine masakan Madura. Topa’ artinya ketupat dan ladha, nah ini saya gak tahu artinya karena ladha tidak berarti lada, sebab tidak ada sama sekali unsur lada dalam masakan itu. Topa’ Ladha biasanya dimasak pada hari-hari besar seperti lebaran dan Idul Adha. Ada ketupat, terus ada kuah yang mirip rawon tapi berwarna coklat, ada sayur kacang panjang, dan irisan daging seperti empal. Ditaburin juga dengan parutan kelapa dan jagung (?), mirip-mirip srundeng. Rasanya mantap, dan cocok buat sarapan ataupun makan siang.
Menu lainnya kalau saya lihat bukan asli Madura, seperti Sop Gurami, Sate Gurami, Nasi Goreng dan lainnya.
Dari segi tempat, Rumah Makan ini sangat nyaman karena ber-AC, dan juga ada smoking room. Saya biasanya suka berlama-lama di ruangan sebelahnya yang tempat duduknya berupa sofa-sofa panjang dan lebih privacy. Musholla dan toiletnya juga bersih. Enak dan nyaman untuk disinggahi. Buat tempat makan, ada acara ataupun cuman pengin rendezvous, Tera’ Bulan patut dipertimbangkan.
Pertama datang ke rumah ini, sebenarnya saya coba-coba aja, karena ada RM baru waktu itu, apa salahnya trial, eh ternyata ketagihan, dan sering datang ke Tera’ Bulan kalau pas dinas dan berada di area Bangkalan, apalagi setelah sempat ngobrol dengan pemiliknya, Bp Gunawan seorang Mualaf keturunan Tionghoa, yang ternyata merupakan kakak kelas saya alumni SMA Negeri 1 Bangkalan.
Pada waktu ngobrol dengan Bp Gunawan, beliau banyak menceritakan ‘rahasia dapur’nya. Resepnya bener-bener asli turun temurun dari Madura, karena beliau sudah sangat lama tinggal di Madura. Beberapa makanan yang khas Madura diantaranya adalah Bebek Bengal, Soto Madura (terus terang, Soto-nya benar-benar beda dengan Soto Madura yang pasaran, tidak terlalu berlemak dan kaya bumbu) juga Topa’ Ladha.
Mengenai Topa’ Ladha saya teringat masakan ibu saya. Topa’ Ladha jelas genuine masakan Madura. Topa’ artinya ketupat dan ladha, nah ini saya gak tahu artinya karena ladha tidak berarti lada, sebab tidak ada sama sekali unsur lada dalam masakan itu. Topa’ Ladha biasanya dimasak pada hari-hari besar seperti lebaran dan Idul Adha. Ada ketupat, terus ada kuah yang mirip rawon tapi berwarna coklat, ada sayur kacang panjang, dan irisan daging seperti empal. Ditaburin juga dengan parutan kelapa dan jagung (?), mirip-mirip srundeng. Rasanya mantap, dan cocok buat sarapan ataupun makan siang.
Menu lainnya kalau saya lihat bukan asli Madura, seperti Sop Gurami, Sate Gurami, Nasi Goreng dan lainnya.
Dari segi tempat, Rumah Makan ini sangat nyaman karena ber-AC, dan juga ada smoking room. Saya biasanya suka berlama-lama di ruangan sebelahnya yang tempat duduknya berupa sofa-sofa panjang dan lebih privacy. Musholla dan toiletnya juga bersih. Enak dan nyaman untuk disinggahi. Buat tempat makan, ada acara ataupun cuman pengin rendezvous, Tera’ Bulan patut dipertimbangkan.
Matus Ikan bakar
inilah tempat favorit ane kalau lg stress dan lg laper.
tempatnya masih di kota bangkalan
hanya bedanya,warung ini terletak di tempat yg agak jauh dari kota.
gunakan “S7.045450 – E112.681600″ pada GPS agan yg punya GPS supaya gak nyasar.
harganya cukup terjangkau,ane rasa masih dalam batas kewajaran.
justru agan akan merasakan keuntungannya setelah selesai menikmati nikmatnya kepiting asam manis khas depot ini.
rasa puas,nikmat,kenyang,lega,dll
siapkan uang max.50rb per orang.
dijamin gak bakalan kurang deh..
asalkan agan cuma pesan 1 menu untuk 1 orang.
tempatnya masih di kota bangkalan
hanya bedanya,warung ini terletak di tempat yg agak jauh dari kota.
gunakan “S7.045450 – E112.681600″ pada GPS agan yg punya GPS supaya gak nyasar.
harganya cukup terjangkau,ane rasa masih dalam batas kewajaran.
justru agan akan merasakan keuntungannya setelah selesai menikmati nikmatnya kepiting asam manis khas depot ini.
rasa puas,nikmat,kenyang,lega,dll
siapkan uang max.50rb per orang.
dijamin gak bakalan kurang deh..
asalkan agan cuma pesan 1 menu untuk 1 orang.
Nasi Serpang Madura
nasi khas kota bangkalan yg satu ini tidak boleh di pandang hanya sebelah mata.
nasi serpang identik dengan porsi nasi yang sangat sedikit,hampir menyerupai nasi kucing di Jogja.
tapi bedanya,nasi serpang terdiri dari macam2 lauk.
mulai dari rempeyek,pepes udang,telur asin,mie suhun,kuah santan,dan daging kering.
harganya relatif murah,hanya 6 rb perbungkus.
untuk lokasi,tersebar hampir di seluruh kota bangkalan.
tapi untuk yg paling nikmat,agan pergi ke jl.Trunojoyo bangkalan
letaknya di depan dealer motor honda surya agung.
tepatnya di bawah pohon persis di depan pintu masuk dealer.
kalau agan berniat ke tempat ini,sekitar jam 6-8 pagi.
lebih dari waktu itu,nasinya udah abisss.
nasi serpang identik dengan porsi nasi yang sangat sedikit,hampir menyerupai nasi kucing di Jogja.
tapi bedanya,nasi serpang terdiri dari macam2 lauk.
mulai dari rempeyek,pepes udang,telur asin,mie suhun,kuah santan,dan daging kering.
harganya relatif murah,hanya 6 rb perbungkus.
untuk lokasi,tersebar hampir di seluruh kota bangkalan.
tapi untuk yg paling nikmat,agan pergi ke jl.Trunojoyo bangkalan
letaknya di depan dealer motor honda surya agung.
tepatnya di bawah pohon persis di depan pintu masuk dealer.
kalau agan berniat ke tempat ini,sekitar jam 6-8 pagi.
lebih dari waktu itu,nasinya udah abisss.
Langganan:
Postingan (Atom)